Dubes RI di Swiss Ungkap Perkembangan Terkini Pencarian Putra Sulung Ridwan Kamil, Termasuk Penggunaan Drone Canggih

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pencarian Emmeril Khan Mumtaz pada Sabtu 28 Mei 2022 masih terus dilakukan.

Pencarian putra sulung Gubernur Ridwan Kamil itu dilakukan secara intensif menggunakan perahu, drone dan menerjunkan penyelam.

Hal itu diungkapkan Duta Besar Republik Indonesia di Bern, Muliaman Hadad dalam keterangan persnya secara virtual, Sabtu.

“Tim SAR yang akan dikerahkan hari ini terdiri dari unsur polisi, polisi medis dan pemadam kebakaran yang mengoperasikan drone,” ujar Muliaman.

Lokasi pencarian dilakukan sepanjang 8 kilometer di Sungai Aaree dilakukan pada pukul 14.00 WIB atau 11.00 waktu setempat.

Muliaman mengajak semua pihak untuk mendoakan keberhasilan pencarian oleh tim SAR tersebut.

Sebelumnya pencairan itu mengungkapkan drone khusus yang bisa mendeteksi panas tubuh manusia namun tidak berhasil.

Sementara drone yang digunakan pada Sabtu ini menurutnya paling canggih yang bisa terbang rendah dan memiliki kamera yang bagus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini