MATA INDONESIA, JAKARTA – Presiden Joko Widodo dipastikan berkurban dua ekor sapi jenis simental dan limosin yang beratnya masing-masing lebih dari satu ton di Palembang, Sumatra Selatan.
Dijelaskan Kasi Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel, Iskandar, pihaknya bersama Balai Pembibitan Ternak Unggul-Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) ditunjuk pemerintah pusat untuk memilih sapi kurban milik Jokowi.
“Ada dua jenis sapi yang bakal dipilih untuk kurban presiden nanti, ada limosin berat 1,168 ton dan simental 1,169 ton,” kata Iskandar, Senin 13 Juli 2020.
Harga kedua sapi yang akan dijadikan hewan kurban Idul Adham dari presiden itu berkisar Rp 85 juta, yang dibeli dari salah satu peternak langganan Jokowi di Palembang.
“Tahun lalu presiden memilih sapi jenis Ongole asli India, harga dan beratnya sama dengan sapi kurban tahun ini,” ujar Iskandar.
Ia mengatakan, pihaknya rutin memeriksa hewan kurban yang dijual peternak. Suhu tubuh sapi dicek menggunakan thermal gun, pemeriksaan feses bebas dari cacing, pakan dan lainnya.
