Di Kesempatan Salam Perpisahan, Suarez Singgung Hubungannya dengan Koeman

Baca Juga

MATA INDONESIA, BARCELONA – Luis Suarez diberikan kesempatan untuk mengucapkan salam perpisahan sebelum meresmikan kepindahannya ke Atletico Madrid. Di momen tersebut, Suarez menyinggung keputusan Ronald Koeman mendepaknya dari Barcelona.

Suarez mendapatkan kesempatan untuk mengucapkan salam perpisahan sebelum resmi meninggalkan Barcelona ke Atletico Madrid, Kamis 24 September 2020 pagi waktu setempat.

Pemain asal Uruguay itu terpaksa meninggalkan Barcelona yang sudah enam musim diperkuatnya karena tak masuk dalam rencana Koeman. Pemain 33 tahun dipersilakan mencari klub baru meski masih terikat kontrak satu tahun lagi.

Suarez mengaku bisa memahami keputusan Koeman. Menurut dia, terkadang klub membutuhkan perubahan.

“Terkadang klub membutuhkan perubahan dan pelatih tidak menyertakan saya. Saya pergi dengan perasaan sudah meraih kesuksesan, yakni menjadi topskorer ketiga dalam sejarah klub dan itu tidak mudah,” ujar Suarez, dikutip dari Marca, Jumat 25 September 2020.

“Saya berharap bisa terus diingat atas sesuatu yang saya lakukan untuk klub di saat-saat bagus dan juga di saat-saat buruk,” katanya

Suarez mengaku tak kaget ketika bicara langsung dengan Koeman dan menjelaskan bahwa dirinya tak masuk dalam rencana tim musim depan.

“Saya sudah memprediksinya, hal itu sudah dikatakan sebelum dia bicara dengan saya. Saya tak masalah harus menyingkir, tapi saya ingin terus berlatih sambil saya mencoba mencari solusi. Koeman sepakat dengan itu,” tuturnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

A2RTU Gelar Expo Sistem Refrigerasi dan Tata Udara Pendukung Ketahanan Pangan dan Net Zero Emission

Mata Indonesia, Yogyakarta - Ketahanan pangan menjadi isu yang masif didengungkan oleh pemerintah. Terlebih, saat ini Indonesia bersiap menyongsong Indonesia Emas 2045. Di sisi lain, dalam Rencana Strategis (Renstra) Badan Ketahanan Pangan (BKP) yang kini diubah menjadi Badan Pangan Nasional (Bapanas) Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) Tahun 2020-2024 menyebut bahwa pembangunan pangan di Indonesia masih menghadapi masalah. Utamanya, terkait dengan penyediaan (supply) pangan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini