MATA INDONESIA, JAKARTA – Sedikitnya ada 11 perempuan yang dikabarkan tewas dan sejumlah korban luka lainnya dalam penyerbuan di Afghanistan, demikian diungkapkan pejabat setempat.
Seorang juru bicara provinsi mengatakan bahwa penyerbuan itu terjadi setelah ribuan orang berkumpul untuk mengajukan visa ke Pakistan. Kerumunan telah dialihkan ke stadion olahraga, di mana sebelumnya proses pengajuan visa biasa dilakukan di Kota Jalalabad.
Pengajuan visa ke Pakistan sendiri baru saja dilanjutkan usai jeda selama tujuh bulan akibat pandemic virus Corona.
“Para pemohon visa berdesak-desakkan demi mendapatkan token dari pejabat konsulat. Mereka lepas kendali, dan menyebabkan penyerbuan,” kata seorang pejabat di Jalalabad, melansir BBC, Rabu, 21 Oktober 2020.
Banyak dari warga Afghanistan yang melakukan perjalanan setiap tahunnya ke negara tetangga Pakistan untuk mengunjungi kerabat, mencari perawatan medis, mencari pekerjaan, bahkan melarikan diri dari konflik yang tengah berkecamuk di Afghanistan.
“Sayangnya pagi ini, puluhan ribu orang datang ke stadion sepakbola yang menyebabkan insiden tragis ini terjadi,” kata Juru Bicara Gubernur, Attaullah Khogyani.