Daya Beli Masyarakat Bangkitkan Ekonomi Indonesia di Masa Pandemi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Daya beli masyarakat mampu membangkitkan ekonomi Indonesia pascapandemi covid-19. Hal itu diungkapkan oleh Pakar ekonomi dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Lukman Hakim.

“Terkait bangkitnya ekonomi, daya beli masyarakat ini salah satu yang membangkitkan perekonomian di dalam negeri,” katanya.

Karena itu, ia mengatakan pemerintah harus mendorong masyarakat untuk memiliki daya beli, artinya mereka harus memiliki penghasilan.

“Kalau PPKM terus berjalan ya pemerintah harus membantu dari sisi bantuan sosial, daya beli masyarakat yang rendah. Ini kan salah satu faktor yang menghambat usaha,” katanya.

Jika PPKM masih diperpanjang, dikatakannya, artinya pemerintah perlu menyediakan berbagai macam kebutuhan masyarakat.

Disinggung mengenai prediksi pemulihan ekonomi pascapandemi, menurut dia sulit diprediksi mengingat pandemi covid-19 diperkirakan belum selesai dalam waktu dekat.

“Bahkan ada beberapa negara yang sudah masuk gelombang ketiga, mudah-mudahan kita tidak begitu. Namun yang paling penting adalah masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan,” katanya.

Ia juga mengapresiasi percepatan program vaksinasi covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat. Dengan demikian, diharapkan langkah tersebut dapat segera memulihkan perekonomian.

“Pandemi memang telah banyak menghambat laju pertumbuhan ekonomi, tetapi pandemi tidak boleh menghambat proses reformasi struktural perekonomian kita,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sleman Siap Jadi Destinasi Favorit Libur Nataru, Target Kunjungan Naik Signifikan

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman menetapkan target kunjungan wisatawan mencapai 300-500 ribu selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Untuk mendukung pencapaian tersebut, puluhan acara telah dipersiapkan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini