Daftar Skuat Grup D Piala Eropa 2020

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Inggris diunggulkan bisa lolos dari Grup D Piala Eropa 2020. Tapi, mereka patut mewaspadai tim lain seperti Kroasia dan Republik Ceko.

Meskipun belum pernah menjuarai Piala Eropa, Inggris tetap menjadi salah satu unggulan di grup ini bersama Kroasia. Tim besutan Gareth Southgate memanggil semua pemain terbaiknya.

Di Piala Dunia 2018, Inggris lolos hingga semifinal setelah disingkirkan Kroasia. Sedangkan Kroasia menjadi runner-up usai disingkirkan Prancis. Bisa jadi ada aroma dendam di antara kedua tim.

Tapi, Ceko dan Skotlandia tak bisa dipandang sebelah mata. Di setiap turnamen, biasanya ada yang muncul sebagai kuda hitam.

Daftar lengkap skuat penghuni Grup D

Kroasia
Kiper: Lovre Kalinic, Dominik Livakovic, Simon Sluga

Bek: Domagoj Vida, Dejan Lovren, Sime Vrsaljko, Borna Barisic, Duje Caleta-Car, Josip Juranovic, Domagoj Bradaric, Mile Skoric, Josko Gvardiol

Gelandang: Luka Modric, Mateo Kovacic, Marcelo Brozovic, Milan Badelj, Mario Pasalic, Nikola Vlasic, Luka Ivanusec

Penyerang: Ivan Perisic, Andrej Kramaric, Ante Rebic, Josip Brekalo, Bruno Petkovic, Mislav Orsic, Ante Budimir

Ceko
Kiper: Tomas Vaclik, Jiri Pavlenka, Ales Mandous

Bek: Vladimir Coufal, Pavel Kaderabek, Ondrej Celustka, Tomas Kalas, David Zima, Jan Boril, Ales Mateju, Jakub Brabec

Gelandang: Lukas Masopust, Vladimir Darida, Tomas Soucek, Antonin Barak, Alex Kral, Tomas Holes, Petr Sevcik, Jakub Jankto, Adam Hlozek, Jakub Pesek, Michal Sadilek

Penyerang: Patrik Schick, Michael Krmencik, Matej Vydra, Tomas Pekhart

Inggris
Kiper: Dean Henderson, Sam Johnstone, Jordan Pickford

Bek: Trent Alexander-Arnold, Ben Chilwell, Conor Coady, Reece James, Harry Maguire, Tyrone Mings, Luke Shaw, John Stones, Kieran Trippier, Kyle Walker

Gelandang: Jude Bellingham, Jordan Henderson, Mason Mount, Kalvin Phillips, Declan Rice

Penyerang: Dominic Calvert-Lewin, Phil Foden, Jack Grealish, Harry Kane, Marcus Rashford, Bukayo Saka, Jadon Sancho, Raheem Sterling

Skotlandia
Kiper: Craig Gordon, David Marshall, Jon McLaughlin

Bek: Nathan Patterson, Stephen O’Donnell, Andy Robertson, Kieran Tierney, Greg Taylor, Liam Cooper, Grant Hanley, Declan Gallagher, Scott McKenna, Jack Hendry

Gelandang: Billy Gilmour, Callum McGregor, Scott McTominay, Stuart Armstrong, John McGinn, John Fleck, David Turnbull

Penyerang: Che Adams, James Forrest, Ryan Christie, Ryan Fraser, Lyndon Dykes, Kevin Nisbet

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Hilirisasi Buka Lapangan Pekerjaan dan Arah Ekonomi

Oleh: Winna Nartya *) Dalam perdebatan publik, hilirisasi kerap direduksi menjadi larangan ekspor bahan mentahatau pembangunan smelter. Padahal, substansi kebijakan ini jauh melampaui industri berat. Staf Khusus Menteri Investasi dan Hilirisasi, Sona Maesana, menekankan bahwa hilirisasiadalah soal penciptaan nilai tambah yang berkelanjutan, kemandirian ekonomi, danpembukaan lapangan kerja, serta penentuan arah masa depan bangsa. Ia melihat, daripengalamannya di dunia usaha dan kini di ranah kebijakan, bahwa hilirisasi hanya akanbertahan bila ekosistem investasinya sehat dan ada keberpihakan pada pelaku lokal. Karenaitu, ia menilai sekadar mendirikan pabrik tidak cukup; pertanyaan kuncinya adalah siapa yang menikmati nilai tambahnya dan bagaimana rantai pasoknya melibatkan anak bangsa secaraaktif. Dalam pandangannya, hilirisasi mesti membuka pekerjaan lokal, mengikutsertakan UKM, dan menaikkan kelas pengusaha Indonesia melalui kemitraan yang nyata. Di ranah kebijakan, Sona Maesana menjelaskan pemerintah mendorong integrasi antarapelaku lokal dan asing, memberi insentif bagi investor yang membina industri lokal, sertamenata regulasi yang transparan agar tumpang tindih perizinan berkurang. Ia juga menilaikecepatan dan kepastian perizinan lebih penting daripada angka komitmen investasi di ataskertas, karena tanpa eksekusi yang jelas, angka hanyalah janji. Sebagai jembatan antarabahasa investor dan bahasa pemerintah, ia mendorong cara pandang baru: bukan sekadar“menjual proyek”, melainkan menumbuhkan kepercayaan jangka panjang. Ia pun mengingatkan bahwa hilirisasi tidak berhenti pada mineral dan logam; sektor digital, pertanian, farmasi, hingga ekonomi kreatif perlu masuk orbit hilirisasi melalui keterhubunganstartup kesehatan dengan BUMN farmasi, petani dengan pembeli industri lewat platform lokal, serta skema yang mengkomersialisasikan inovasi kampus.  Di tingkat kelembagaan, peta jalan hilirisasi diperkuat oleh kolaborasi antarpemerintah, industri, dan kampus. Himpunan Kawasan Industri (HKI) menandatangani nota kesepahamandengan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, yang disaksikan Presiden Prabowo Subianto. Ketua Umum HKI, Akhmad Ma’ruf Maulana, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan perwujudan AstaCita untuk mendorong kemandirian ekonomi, memperkuat keberlanjutan, dan mempercepatinovasi teknologi sebagai pilar pertumbuhan. Ia menegaskan peran HKI sebagai penghubungsektor industri, pendidikan, dan pemerintah untuk melahirkan daya saing berbasispengetahuan dan inovasi. Ruang lingkupnya meliputi penyelarasan kurikulum dengankebutuhan industri, kolaborasi riset untuk mempercepat hilirisasi dan menarik investasi, sertapeningkatan daya saing melalui pembentukan SDM industri yang unggul. Contoh konkret hilirisasi yang langsung menyentuh pasar tenaga kerja tampak di Aceh. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Cut Huzaimah, menyerukan penghentianekspor karet mentah karena pabrik pengolahan di Aceh Barat, yaitu PT Potensi Bumi Sakti, siap beroperasi menampung seluruh produksi lokal. Ia menilai pengolahan di dalam daerahpenting untuk mendorong hilirisasi, membuka lapangan kerja, dan menaikkan kesejahteraan. Pabrik yang berdiri di lahan 25 hektare itu memiliki kemampuan mengolah 2.500 ton karetkering per bulan, dan pemerintah daerah menilai stabilitas serta keamanan investasi harusdijaga agar manfaatnya langsung dirasakan rakyat Aceh. Di klaster pangan–petrokimia, hilirisasi juga dikuatkan melalui kemitraan strategis. DirekturUtama PT Pupuk Indonesia (Persero), Rahmad Pribadi, menjelaskan bahwa perusahaanmemperluas kerja sama dengan Petronas Chemicals Group Berhad untuk memperkuatketahanan pangan regional sekaligus mendorong hilirisasi pupuk dan petrokimia di Indonesia. Kolaborasi ini mencakup penjajakan sinergi pasokan urea dan amonia, transfer pengetahuan teknis dan operasional, serta penguatan tata kelola Kesehatan, Keselamatan, danLingkungan (Health, Safety, and Environment/HSE).  Jika ditautkan, tiga simpul di atas, yakni kebijakan investasi yang berpihak pada pelaku lokal, penguatan link–match kampus–industri, dan proyek pengolahan komoditas serta petrokimia, menggambarkan logika hilirisasi yang lengkap. Lapangan kerja tidak hanya muncul di pabrikutama, melainkan juga pada efek pengganda: logistik bahan baku, jasa pemeliharaan mesin, kemasan, transportasi, layanan digital rantai pasok, hingga jasa keuangan dan asuransi. Dengan kurikulum yang diselaraskan, talenta lokal tidak sekadar menjadi tenaga operasional, melainkan juga teknisi, analis proses, dan manajer rantai pasok....
- Advertisement -

Baca berita yang ini