Cegah Gelombang Ketiga Covid-19, BNPB Bagikan 332 Ribu Masker untuk Warga Ambon

Baca Juga

MATA INDONESIA, AMBON – Sebagai upaya mencegah gelombang ketiga Pandemi Covid-19, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI menyebar 332 ribu masker untuk masyarakat Ambon.

Pembagian itu dilakukan menggunakan sejumlah mobil yang akan membagikannya ke masyarakat ibu kota Maluku yang dilepas Gubernur Maluku Murad Ismail, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI Ganip Warsito di Kompleks Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon, Rabu (20/10/2021) Ambon.

Warsito dalam sambutannya mengatakan, pelepasan Mobil Masker bertujuan untuk mengedukasi dan mensosialisasikan protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat, dan juga melakukan mitigasi terhadap kemungkinan akan menghadapi Covid-19 selanjutnya.

“Atas dukungan dan arahan dari Kakanda Gubernur Maluku Murad Ismail, hari ini kita melakukan tiga agenda besar hari ini, salah satunya adalah launching (Pelepasan) Mobil Masker untuk masyarakat,” kata Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, Rabu.

Ia berharap, penyerahan Mobil Masker ini, bisa menjadi salah satu cara dalam mencegah kemungkinan terjadinya gelombang ketiga pada saat Nataru (Natal dan Tahun Baru) yang akan datang.

Pembagian masker kepada masyarakat melalui Gerakan Mobil Masker untuk masyarakat di Provinsi Maluku akan meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan prokes di seluruh lapisan masyarakat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Wujudkan Data Statistik Berkualitas untuk Pembangunan, Pemkab Sleman Susun Roadmap Pembangunan Statistik Sektoral Tahun 2025-2045

Mata Indonesia, Sleman – Penyelenggaraan statistik sektoral di Kabupaten Sleman perlu diperkuat guna menghasilkan data statistik sektoral yang akurat, mutakhir, terintegrasi, akuntabel, mudah diakses dan berkelanjutan, sehingga perencanaan pembangunan dapat dilakukan secara lebih tepat, terukur, dan tepat sasaran. Dengan demikian, kebijakan dan strategi penyelenggaraan statistik sektoral secara terinci akan dapat mewujudkan hal tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini