Bukan Vaksin Ketiga, Panglima TNI Ternyata Dapat Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Pakai Sel Punca

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Rumor tentang Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto sudah mendapat vaksin tahap III ternyata tidak benar. Ternyata yang didapatkan oleh Hadi adalah booster Covid-19 dengan metode mesenchymal scretome stem cell (MSC) atau sel punca.

Hal ini disampaikan oleh Dokter pribadi panglima TNI dokter Mukti Arja Berlian. Menurutnya, MSC yang disuntikan ke Panglima TNI ini tidak menggunakan vaksin Sinovac, Sinopharm, Pfizer, AstraZeneca, atau Moderna.

“Jadi ini bukan vaksin, ini booster untuk pertahanan tubuh dengan merangsang sel-sel yang ada di tubuh setelah pemberian vaksin Sinovac,” katanya, Kamis 26 Agustus 2021.

Kepala RSAU dr Esnawan Antariksa, Halim Perdanakusuma Jakarta Timur itu juga menjelaskan bahwa sel punca merupakan induk dari semua sel yang ada di tubuh manusia. Sel ini mampu berdiferensiasi menjadi lebih dari 200 sel lain dalam tubuh. Sel punca bertugas memperbaiki jaringan yang terluka atau menggantikan sel lain ketika ada sel yang mati dalam tubuh.

“Pada pasien Covid-19 sel punca bermanfaat untuk menghentikan badai sitokin, mencegah fibrosis paru, memperbaiki disfungsi baru, hingga meningkatkan fungsi paru,” ujarnya.

Sel punca juga bisa mendorong pembentukan sistem imun dalam tubuh untuk melawan Covid-19. Di Indonesia, sel punca merupakan salah satu terapi pengobatan untuk pasien Covid-19 bergejala berat-kritis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kondusifitas Kamtibmas Pilkada Papua 2024 Terjamin, Aparat Keamanan Mantapkan Kesiapan

PAPUA — Kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Papua 2024 terjamin, seluruh jajaran...
- Advertisement -

Baca berita yang ini