MATA INDONESIA, JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi es di pegunungan Puncak Jaya Papua bakal mencair pada tahun 2025. Hal ini dipicu oleh perubahan iklim.
Menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, upaya pencegahan perlu dilakukan untuk mengurangi kerugian dan resiko yang lebih besar. Sebab diprediksi pencairan es tersebut akan memicu muka air laut naik.
“Aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim butuh komitmen politik, karena harus dimulai dari Kepala Daerah yang diwujudkan dalam rencana pembangunan jangka penengah daerah (RPJMD),” ujarnya baru-baru ini.
Dwikorita pun mengajak untuk membangun persepsi bersama bahwa perubahan iklim ini adalah sebuah kerisauan dan ancaman bersama-sama, karena dampaknya tidak mengenal batas administrasi.
Ia juga memaparkan sejumlah fakta yang dirilis Organisasi Meteorologi Dunia (WMO). Di antaranya suhu tahun 2020 menjadi salah satu dari tiga tahun terpanas yang pernah tercatat, meski terjadi La Nina.
Bahkan pengamatan dari 91 stasiun BMKG yang menunjukkan suhu rata-rata permukaan pada tahun 2020 lebih tinggi 0,7 derajat Celsius dari rata-rata periode referensi tahun 1981-2010.