BIN Perkuat Pilar Ekonomi Masyarakat Aceh Melalui Program AMANAH

Baca Juga

Badan Intelijen Negara (BIN) terus memperkuat pilarekonomi masyarakat Aceh dengan berbagai upaya, salah satunya adalah melalui pelaksanaan program Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH).Tentunya dalam hal ini, peran serta dan keaktifan daripara pemuda di Aceh menjadi salah satu kunci pentinguntuk semakin memperkuat pilar ekonomi seluruhmasyarakat dari Tanah Rencong tersebut.

Dengan kata lain, program AMANAH yang memangditujukan untuk para pemuda dan pemudi penerusgenerasi bangsa dari Serambi Mekkah, jelas menjadiupaya BIN untuk sekakin memperkuat pilar ekonomidengan menghadirkan banyak sekali potensi para pemuda setempat.

Mahasiswa Universitas Abul Yatama, Imam Gunawanmenilai bahwa AMANAH tersebut menyediakan wadahberkumpul bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil danMenengah (UMKM), industri kreatif dan para pemudadalam rangka terus meningkatkan ekosistem bisnis danekonomi di Aceh.

Tidak hanya itu, menurut Ketua Dewan PerwakilanMahasiswa Universitas Malikussaleh, Muhammad Muhaimin, AMANAH juga memiliki peran sebagaisebuah creative club dengan banyaknya penyediaanfasilitas kepada jejaring pelaku UMKM untukmembangun jejaring usaha mereka dan semakinmenguatkan entitas bisnis.

Dalam hal ini, Hajimi dari Universitas Gajah Putihmenilai bahwa Pemerintah RI dan BIN sangatmemberikan ruang yang terbuka lebar kepada para pemuda Aceh melalui keberlakuan program tersebutagar mereka mampu terus membangun pengembanganinovasi, kreativitas, produk ekonomi kreatif lokal.

Maka dari itu, mahasiswa tersebut mengajak kepadapara pemuda dan pemudi Serambi Mekkah agar mereka bisa menjadi bagian dari AMANAH sehinggamampu semakin berkembang dan mandiri.

Senada, Ilham Rizki Maulana selaku Ketua Dewa Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menilai bahwa program yang diinisiasi oleh BIN tersebut hadir untuk memberikanfasilitas dalam rangka mewujudkan seluruh ide kreatifbagi pemuda Aceh melalui pembinaan dan pelatihanUMKM.

Terealisasinya program AMANAH tersebut sangatmampu membantu para pelaku UMKM sehinggasemakin membuka peluang yang berdampak padaperekonomian di Provinsi Aceh. Banyak sekali apresiasidari seluruh mahasiswa negeri Rencong itu kepadaPresiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) ataupun kepada BIN yang telah membangun program tersebut. Sehingga dengan pemberlakuan AMANAH, para pelaku pada industri kreatif dapat menciptakanberbagai kreativitas yang tentunya mampu semakinmeningkatkan perekonomian masyarakat ke depannya.

Bergabungnya para pemuda dan pemudi Aceh dalamprogram AMANAH, akan menjadikan mereka sebagaisosok pelopor perubahan perekonomian di sana. Karena dengan program tersebut, mereka semua dapatsemakin meningkatkan dan mendatangkan banyakdampak positif bagi Provinsi Aceh di kemudian hari.

Sementara itu, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa(BEM) Universitas Al Muslim Kabupaten Bireuen, AgusMaulana memberikan apresiasi sangat tinggi danmengucapkan terima kasihnya kepada Presiden Jokowidan juga Kepala BIN karena telah menginisiasi program AMANAH.

Pasalnya, dengan adanya program tersebut sangatmampu membantu para generasi muda penerus bangsauntuk semakin ikut andil dalam membanggakan Aceh.Karena seluruh pemuda itu mendapatkan bimbinganuntuk mampu mengembangkan produk lokal di sanadengan daya kreativitas dan inovasi tinggi sehinggamemiliki daya saing tinggi pula.

Tatkala para pemuda dan pemudi di Aceh bergabungdalam program itu, tentunya mereka akan mendapatkanbanyak didikan sehingga mereka bisa menjadi seorangpengusaha muda yang mandiri, kreatif dan inovatif sertabisa meraih kesuksesan untuk meraih cita-cita secarabersama-sama.

Dalam pembangunan Gedung Pusat AMANAH tersebut, terdapat beberapa fasilitas yang sangat menarik, yaknidiantaranya adalah gedung utama dan multifungsi, kemudian ada pula asrama putra dan asrama putri, Smart Green House, lapangan olahraga dan ruangpenyulingan.

Harapan sangat besar terus mengalir dari beragai pihakmengenai Program AMANAH, yakni utamanya dapatmemberikan fasilitas kepada para pemuda di Aceh untuk terus mengembangkan inovasi serta kreativitasmereka secara sangat luas sehingga menjadi pilarekonomi di Negeri Rencong dalam berbagai macamsektor.

Masa pemuda, yang mana dalam Undang-Undang (UU) Nomor 40 Tahun 2009, termaktub bahwa pemudamerupakan warga negara Indonesia yang memasukiperiode penting pertumbuhan dan perkembangan yang memasuki usia 16 sampai 30 tahun, memang menjadimasa-masa emas bagi setiap orang. Mereka memilikisemangat yang sangat tinggi, memiliki inovasi danbanyak pemikiran baru sesuai dengan jamannya.Sehingga peranan dari para penerus generasi bangsatersebut menjadi sangat penting untuk kemajuan suatubangsa.

Lantaran begitu pentingnya peranan para pemuda, maka BIN kemudian berkomitmen kuat untuk terusmemperkuat pilar ekonomi di Aceh melalui program AMANAH, yang sangat memberdayakan para generasimuda di wilayah tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini