MATA INDONESIA, MANADO – Badan Intelijen Negara Daerah Sulawesi Utara atau Binda Sulut) menggelar vaksinasi massal bagi siswa, santri dan masyarakat miskin di Kota Manado.
Kegiatan vaksinasi ini merupakan bagian dari vaksinasi serentak dengan provinsi lain yang disaksikan secara virtual okeh Kepala BIN Nasional, Prof. Dr. Budi Gunawan dan Ketua DPR-RI, Puan Maharani.
Kabinda Sulut, Laksma TNI Adriansyah, SE menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi hari ini ditargetkan untuk 3.500 pelajar dan 2.000 masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi, baik dosis satu maupun dua.
“Tepatnya, vaksinasi massal menyasar 17 sekolah yang terdiri atas 10 Sekolah SMA, 6SMK dan 1 Madrasah Aliyah dan masyarakat miskin,” katanya, Rabu 29 September 2021.
Adriansyah mengatakan bahwa pihaknya mendorong percepatan vaksinasi COVID-19 bagi pelajar, santri dan masyarakat miskin agar capaian vaksinasi nasional sesuai dengan harapan untuk membentuk herd immunity guna memutus mata rantai pandemi.
Sementara Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey mengatakan bahwa dirinya sangat mendukung apa yang dilaksanakan Binda Sulut, apalagi sekarang akan segera sekolah tatap muka.
“Jadi kami mendorong agar semua siswa yang sudah wajib vaksin diberikan vaksinasi, karena Oktober nanti sekolah tatap muka dimulai, harus vaksin dua kali anak-anaknya supaya bisa mulai masuk sekolah,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan vaksinasi secara massal itu, Gubernur juga didampingi Kadis Pendidikan dan perwakilan siswa, berdialog dengan Ketua DPR RI Puan Maharani dan Ka BIN Budi Gunawan secara virtual, dimana dalam dialog tersebut Sulawesi Utara diingatkan agar menyelesaikan vaksinasi sebelum akhir tahun.
Sementara Wali Kota Manado, Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota dr. Richard Sualang, menyambut baik langkah Binda tersebut, sebab sangat membantu siswa dan masyarakat di Manado mendapatkan kekebalan kelompok atau herd immunity.