BIN Gelar Vaksinasi Massal di Belitung, Sasar 5.500 Orang

Baca Juga

MATA INDONESIA,BELITUNG – Badan Intelijen Negara Daerah Bangka Belitung atau Binda Babel menggelar vaksinasi massal di Kabupaten Belitung. Kegiatan tersebut berkolaborasi dengan Lanud HAS Hanandjoeddin Belitung dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bangka Belitung pada Kamis 28 Oktober 2021.

Kabinda Babel Imam Santoso, SH, MH menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi hari ini, pihaknya menyiapkan 5.500 dosis vaksin. “Dengan rincian 2.000 untuk kalangan pelajar dan 3.500 untuk masyarakat umum,” ujarnya.

Ditambahkan Imam Santoso, kegiatan yang dilaksanakan di Teluk Gembira, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung tersebut merupakan program vaksinasi dari BIN untuk masyarakat melalui door to door.

Ia pun mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk dapat menerapkan pola hidup sehat, menjaga protokol kesehatan, khususnya untuk mengantisipasi gelombang ketiga pada Liburan Natal dan Tahun Baru.

“Kita imbau juga kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya akan informasi hoaks yang menyebutkan bahwa vaksin COVID-19 itu berbahaya, karena melalui vaksin ini sekaligus bentuk ikhtiar kita agar terhindar dari virus COVID-19, untuk itu kita mengajak seluruh komponen masyarakat jangan ragu, karena solusi untuk menangani dan meminimalisir pandemi COVID-19 adalah dengan melakukan vaksin,” katanya.

Imam menegaskan bahwa pihaknya sangat mendukung program percepatan vaksinasi dari pemerintah dan berharap dapat mencapai target sebanyak 70 persen di akhir tahun ini, khususnya di Provinsi Bangka Belitung.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antonius Fokki Ardiyanto Anggota DPRD Kota Yogya Tertarik Posisi Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta

Mata Indonesia, Yogyakarta - Antonius Fokki Ardiyanto atau sapaan akrabnya Fokki yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Kota Yogyakarta telah melakukan pendaftaran diri Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogya, melalui PDI Perjuangan Jumat (3/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini