BIN Banten Gelar Vaksinasi untuk 1.500 Santri di Kresek Banten

Baca Juga

MATA INDONESIA, KRESEK – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten atau Binda Banten kembali melanjutkan kegiatan vaksinasi lanjutan untuk santri. Kegiatan kali ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Riyadlul Janah, Desa Kemuning, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang.

Kabinda Banten Brigjen TNI Cahyono Cahya Angkasa mengatakan, kegiatan kali ini menyasar 1.500 santri.

“Pesantren adalah pilar penting dan aset berharga bagi bangsa. BIN merasa terpanggil melakukan vaksinasi bagi santri sebagai langkah strategis dalam menghadapi ancaman nasional Covid 19 di Indonesia”, ujarnya, Selasa 31 Agustus 2021.

Kegiatan tersebut pun diapresiasi oleh Kepala Sekolah Gus Aan Angsori. Ia menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Kepala BIN Budi Gunawan yang telah melakukan program vaksinasi di lingkungan pesantren.

“Dengan sudah divaksin kami bisa melakukan pembelajaran tatap muka. Berkah lain adalah kami bisa merasakan internet masuk ke pesantren karena program vaksinasi ini,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini