Bertambah, 27 Orang Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus Sumedang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat bertambah lima orang dari sebelumnya hanya 22 kini menjadi 27 orang. Ha itu disampaikan oleh Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah.

Total korban kecelakaan bus yang tercatat di RSUD Sumedang menjadi 66 orang, dengan jumlah yang selamat mencapai 39 orang.

Dia menuturkan, terakhir Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi satu korban kecelakaan bus, kelamin laki-laki dalam keadaan meninggal dunia. “Yang bersangkutan sebelumnya terjepit badan bus,” kata Deden.

Sebelumnya, Danpos Koramil Wado Pelda Nandang mengatakan, bus pariwisata membawa rombongan peziarah dan tur SMP IT Al Muawwanah Cisalak, Subang. Peristiwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.30 WIB di Jalan Wado Malangbong.

Adapun kendaraan yang terlibat kecelakaan merupakan bus pariwisata Sri Padma bernomor polisi T 7591 TB. Bus tersebut mengangkut 59 orang, terdiri atas siswa SMP Cisalak Subang.

Sementara itu, pihak kepolisian menyebutkan kronologi peristiwa kecelakaan bus pariwisata itu berawal dari hilangnya kendali oleh sopir bus.

“Bus sedang dalam perjalanan pulang dari Pangandaran ke arah Subang. Tiba-tiba bus hilang kendali dan terjatuh ke dalam jurang di Jalan Wado Malangbong,” kata Kapolsek Wado Iptu Arispen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini