MATA INDONESIA, JAKARTA – Peta politik pada tahun 2024 dinilai masih belum terlihat secara jelas untuk saat ini. Mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menegaskan bahwa pada pertengahan tahun 2022 diperkirakan pergerakan politik sudah mulai terang dan terlihat.
“Pergerakan politik baru akan terlihat di 2022 nanti ya mungkin pertengahan tahun 2022 ini baru peta politiknya akan terlihat,” kata Ferdinand kepada Mata Indonesia News, Sabtu 24 April 2021.
Meski saat ini sudah mulai bermunculan nama-nama kandidat calon yang akan bersaing di kontestasi politik nasional pada 2024, namun Ferdinand menegaskan bahwa hal itu baru sebatas wacana yang beredar di tengah publik.
Salah satunya yaitu nama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Ia menekankan bahwa Anies memang punya peluang namun khusus di level nasional dinilai belum cukup.
“Anies memang punya peluang tetapi untuk di 2024 kontestasi politik nasional belum besar masih kecil,” kata Ferdinand.
Mengemukanya nama Anies Baswedan sebagai kandidat untuk mengikuti kontestasi di level nasional ternyata juga menuai reaksi dari Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. Menurutnya, masih terlalu premature jika berbicara tentang Pilpres.
“Ini baru 2021 bulan Maret. Terlalu berlebihan, terlalu jauh, terlalu premature kalau Pilpres,” kata Ahmad Riza.
Ia menilai sebaiknya pejabat publik lebih fokus untuk menyelesaikan pembangunan di daerahnya masing-masing.
“Sekarang pejabat mulai dari presiden sampai dengan bupati mari kita sukseskan pembangunan kita di seluruh Indonesia sesuai dengan tugas dan kewenangan yang kita miliki,” kata Ahmad Riza.