Berkah Pembatasan Aktivitas Malam Tahun Baru, Jakarta Minim Sampah

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menyatakan, jumlah sampah di ibu kota mengalami penurunan drastis pada saat malam pergantian tahun baru 2021, tepatnya pada 31 Desember 2020.

Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Syaripudin menyebut, biasanya, saat malam tahun baru, sampah bisa mencapai ratusan ton. Namun, karena pembatasan aktivitas yang ketat, sampah tercatat hanya 3,2 ton saja.

“Jumlah ini turun drastis dari tonase tahun lalu yang mencapai 125 ton. Pukul 02.00 WIB, Ibukota telah kembali bersih,” kata Syaripudin dalam keterangan tertulis, Jumat 1 Januari 2021.

Ia mengakui, penurunan ini disebabkan karena masyarakat tidak menggelar acara perayaan malam tahun baru di banyak lokasi. Apalagi, Jalan Jend. Sudirman dan Thamrin juga ditutup.

“Ketegasan Pemprov DKI dan kedisiplinan warga Jakarta dalam mencegah penyebaran Covid-19 dalam mencegah kerumunan berimbas juga ke jumlah sampah,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Ibu Kota yang patuh menjalankan pergantian malam Tahun Baru 2021.

Hal tersebut disampaikan Riza melalui akun media sosial twitternya @bangariza pada Jumat.

“Terima kasih untuk bapak dan ibu semuanya. Kita bersyukur dan bangga dengan kedisiplinan warga Jakarta,” kata Riza.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Ketua Generasi Garuda Sakti Papua Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo dalam Membangun Papua

Papua - Komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Papua terusmendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Salah satunya datang dari Absalom Kreway Yarisetouw, Ketua Generasi Garuda Sakti Indonesia Provinsi Papua. Menurutnya, kunjungan perdana Presiden Prabowo ke Merauke, Papua Selatan, beberapa waktu lalu adalah bukti nyata keseriusan Pemerintah dalam memajukanwilayah Papua. Presiden Prabowo Subianto memilih Merauke sebagai lokasi kunjungan pertamasebagai presiden untuk menegaskan komitmennya terhadap ketahanan panganIndonesia. Di Merauke, Pemerintah tengah mengembangkan kawasan tersebutmenjadi pusat lumbung pangan yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhanpangan di Papua serta daerah lainnya. Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo juga meninjau langsung proses tanam dan panen padi, serta memantaupengembangan program swasembada pangan nasional yang berfokus pada pertanian berkelanjutan. Absalom Kreway Yarisetouw mengungkapkan, kunjungan tersebut menunjukkankomitmen Presiden Prabowo dalam memperhatikan sektor pertanian di Papua. "Saya sangat mengapresiasi langkah konkret Presiden Prabowo yang langsungterjun ke lapangan untuk bertemu dengan petani di Merauke. Selain itu, pemilihanMerauke sebagai pusat lumbung pangan adalah langkah strategis yang dapatmembawa dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakatPapua," ujar Absalom. Lebih lanjut,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini