Beredar Isu Menteri M Bakal Dicopot Jokowi, Siapa Itu?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kabar rencana reshuffle Kabinet Indonesia Maju Joko Widodo-Ma’ruf Amin masih terus menyita perhatian publik.

Terbaru, dari PKB membocorkan, bahwa reshuffle kali ini, akan ada satu menteri berinisial M yang dicopot oleh Jokowi dan digantikan orang baru.

“Presiden Jokowi akan mereshuffle anggota kabinet yang dengan insial huruf M,” kata petinggi PKB Luqman Hakim, Kamis 15 April 2021.

Namun, Lukman tak menyebut secara pasti siapa menteri inisial M yang ia maksud.

Sementara ini, di kabinet, ada empat anggota yang namanya berinisial M, yakni Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Menko PMK Muhadjir Effendy.

Sejauh ini, Menko PMK tak pernah terlibat kegaduhan apapun di luar aktivitasnya sebagai anggota kabinet.

Pun belakangan ini belum ada gejolak besar yang menyangkut nama Mahfud MD, kecuali ia dituduh pihak Habib Rizieq Shihab sebagai dalang terjadinya kerumunan di Bandara Soekarno-Hatta pada November 2020 lalu.

Sementara Muhammad Lutfi, namanya beberapa pekan lalu sempat menjadi pembicaraan hangat terkait rencana pemerintah melakukan impor beras.

Kemudian Moeldoko, nama mantan Panglima TNI ini masih terus menjadi perbincangan, setelah ia didapuk sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB), yang mengkudeta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Belakangan, kubu Moeldoko kalah dan berkas kongres mereka tak diterima oleh pemerintah, yang masih mengakui AHY sebagai ketua umum sah dari Partai Demokrat.

Lalu, siapakah menteri M yang bakal dicopot?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antonius Fokki Ardiyanto Anggota DPRD Kota Yogya Tertarik Posisi Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta

Mata Indonesia, Yogyakarta - Antonius Fokki Ardiyanto atau sapaan akrabnya Fokki yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Kota Yogyakarta telah melakukan pendaftaran diri Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogya, melalui PDI Perjuangan Jumat (3/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini