Bek Garuda Select I Putu Dipa Jalani Rehabilitasi

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOUGHBOROUGH – Bek Garuda Select, I Putu Dipa Yogi Arta mengalami cedera di pergelangan kakinya. Dipa langsung mendapat menu rehabilitasi dari fisioterapis Garuda Select, Ellie Hargreaves agar bisa segera pulih.

Dipa mengalami cedera saat sesi latihan. Kabar baiknya, tak ada yang serius dari cedera Dipa dan pemain yang mencetak satu gol saat melawan Port Vale U-18 tersebut diharapkan bisa segera kembali bermain.

“Saya mendapat cedera di sesi latihan. Ketika itu saya salah tumpuan, tapi saat ini cedera saya sudah membaik dan tidak terasa sakit. Saya siap mengikuti program yang diberikan oleh tim pelatih. Saya yakin bisa segera sembuh dan bermain lagi untuk Garuda Select,” ujar Dipa.

Ellie mengatakan, kondisi Dipa akan terus dipantau. Tim pelatih sudah menyiapkan menu rehabilitasi agar Dipa bisa kembali ke kondisi terbaik.

“Cedera Dipa ada di ligamen pergelangan kaki, tapi tak ada yang serius dari cederanya. Saat ini, Dipa sedang menjalani rehabilitasi dan mungkin akan absen beberapa pekan,” ungkap Ellie.

Ellie sudah menyiapkan menu rehabilitasi Dipa hingga tanggal 15 Januari. Untuk program melatih keseimbangan ada gerakan DL jump & stick dimana Dipa melakukan gerakan melompat dan mendarat dalam posisi squat. Ada juga gerakan SL windmill yaitu posisi untuk melatih keseimbangan dengan menggunakan balance board.

Squat dengan theraband menjadi menu Ellie untuk melatih pergelangan kaki Dipa. Gerakan clamshells yaitu gerakan berbaring menyamping dengan kaki dan lutut ditekuk berguna untuk melatih tubuh bagian bawah. Terakhir ada gerakan melatih otot bisep dengan theraband serta push-up untuk melatih tubuh bagian atas.

“Dalam sesi rehabilitasi, Dipa dilatih keseimbangan dan mendapat menu untuk memperkuat pergelangan kakinya. Cedera seperti ini biasa dalam sepakbola dan kami sudah terbiasa menanganinya,” lanjut Ellie.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini