Begini Gaya Prabowo Tangani Elang Pemburu Sebelum Tandatangani Kerjasama di UEA

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Menhan Prabowo Subianto melakukan hal unik sebelum melakukan penandatanganan kerja sama bidang pertahanan dengan Menhan Uni Emirat Arab (UEA), Mohammed bin Ahmad Al Bawardi. Hal itu adalah melepas elang milik Mohammed bin Ahmed Al Bawardi di padang pasir.

Dalam foto-foto yang diunggah akun instagram juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, tampak Ketua Umum Partai Gerindra tersebut mengenakan topi koboi dengan baju biru lengan panjang dan celana panjang warna khaki.

Sementara Menhan UEA mengenakan gamis putih dengan tutup kepala khas kawasan Arab. Mereka tampak duduk berdampingan dan seperti membicarakan sesuatu.

Setelah mendapat giliran, Prabowo tampak berdiri dan di tangan kirinya bertengger elang yang akan dilepas untuk berburu. Selain tikus, elang-elang pemburu padang pasir bisa membunuh kelinci.

Keesokan harinya barulah melakukan penandatanganan kerja sama yang menurut Dahnil sudah diinisiasi terlebih dahulu oleh Presiden Jokowi dan Emir UEA.

Bidang pertahanan memang disepakati kedua pimpinan negara tersebut. Namun tidak diungkap pasti dalam hal apa saja, tetapi kemungkinan termasuk jual-beli CN-235 versi militer dan lainnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini