Bawa 5.500 Dosis, BIN Gelar Vaksinasi Lengkap di Bandar Lampung

Baca Juga

MATA INDONESIA, BANDAR LAMPUNG – Badan Intelijen Nasional (BIN) Daerah Lampung atau Binda Lampung melaksanakan program vaksinasi pelajar di Kota Bandar Lampung. Vaksinasi tahap II ini diharapkan bisa membantu mempercepat capaian vaksinasi pemerintah.

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Lampung, Iwan Satriawan mengungkapkan bahwa kegiatan vaksinasi hari ini menyasar 3.500 pelajar SMP dan SMA.

“Selain itu, vaksinasi juga dilakukan masyarakat umum dengan door to door sebanyak 2.000 dosis. Namun, secara total 35.000 dosis vaksinasi di wilayah Bandar Lampung,” ujarnya, Rabu 27 Oktober 2021.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana menyampaikan bahwa vaksinasi menjadi syarat untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Saat ini semua sekolah di Bandar Lampung telah menggelar PTM.

“Untuk kelas 6 SD itu sudah masuk terus, kelas 4, 5, itu masih bergantian, begitu juga SMP,” katanya.

Sementara itu, Kepala SMAN 5 Bandar Lampung, Hayati Nufus mengatakan, ada empat sekolah yang ikut vaksinasi di sekolahnya, yakni SMAN 5 Bandar Lampung, SMAN 3 Bandar Lampung, SMA Al-Azhar, SMA Al-Kautsar, dan SMPN 29 Bandar Lampung.

“Kalau untuk di SMAN 5 sudah 1.027 siswa mendapat dosis 2, hanya 20 saja yang belum karena kondisi kesehatan,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Masyarakat Dukung Penuh Aksi Nyata Pemerintah Tumpas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Pemerintah kembali menunjukkan ketegasan dan keseriusannya dalam memberantas praktikJudi Daring yang telah meresahkan masyarakat di berbagai lapisan. Melalui langkah nyatayang dilaksanakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri), publik kini menyaksikandampak konkret dari upaya penegakan hukum yang tegas dan terstruktur. Masyarakat pun memberikan dukungan penuh terhadap langkah ini, karena diyakini sebagai bentukperlindungan negara terhadap ancaman sosial yang kian meluas akibat Judi Daring. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam laporan kinerja pada peringatan Hari Bhayangkara ke-79, memaparkan bahwa Polri telah mengungkap 1.297 kasus Judi Daring dan menangkap 1.492 tersangka. Jumlah ini mencerminkan intensitas serta cakupan praktikJudi Daring yang melibatkan jaringan terorganisir dengan skala nasional. Lebih dari itu, Polrijuga menyita barang bukti senilai Rp 922 miliar, serta menindaklanjuti perkara pencucianuang yang berkaitan langsung dengan praktik perjudian digital, dengan total aset senilai Rp 1,8 triliun yang berhasil diamankan. Langkah strategis Polri juga mencakup pembentukan Direktorat Reserse Siber...
- Advertisement -

Baca berita yang ini