MATA INDONESIA, JAKARTA – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas akan mengerahkan tiga juta santri dari pesantren di Jawa Barat (Jabar) untuk mempercepat vaksinasi di provinsi tersebut.
Menurut Gus Menteri, pesantren bisa mempercepat target vaksinasi karena lembaga itu merupakan sebuah ekosistem.
“Selain kiai, ustadz dan santri, tercakup di dalamnya masyarakat di lingkungan pesantren,” ujar Yaqut.
Maka jika vaksin diberikan kepada pesantren, maka ekosistemnya secara otomatis akan menjadi terbantu.
Menteri Agama juga mengharapkan tokoh agama ikut memberikan penjelasan ke masyarakat tentang maksud, tujuan dan pentingnya vaksinasi.
Sebab, hingga kini masih ada sebagian masyarakat yang menolak vaksin dengan berbagai alasan yang tidak jelas.
Menurut Gus Yaqut data santri di Jawa Barat berjumlah lebih dari tiga juta orang termasuk ustadz dan kiainya.