Banjir Genangi Wilayah Jakarta, Ini Rute KRL yang Terganggu Perjalannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Tak hanya akses jalan tol dan jalan dalam kota saja yang terganggu karena banjir. Rute perjalanan KRL juga terdampak sehingga tidak bisa beroperasi.

VP Corporate Communications KCI Anne Purba mengatakan PT Kereta Commuter Indonesia memohon maaf atas kendala perjalanan KRL Commuter Line yang terjadi di sejumlah lintas pada pagi hari 1 Januari 2020 ini.

Hal ini, kata dia karena genangan air di sejumlah wilayah ketinggiannya telah melewati permukaan rel sehingga tidak aman untuk KRL melintas.

Beberapa rute KRL terkendala operasionalnya, berikut lokasinya:

  1. Lintas Duri-Tangerang PP, belum bisa melayani perjalanan KRL akibat genangan air di km 9+900 hingga km 10+100 petak jalan antara Stasiun Rawa Buaya-Batuceper.
  2. Lintas Rangkasbitung/Maja/Parungpanjang/Serpong-Tanah Abang PP, operasional diatur situasional sebagian kereta hanya sampai Stasiun Serpong dan Sudimara akibat adanya genangan air di antara Stasiun Pondok Ranji-Stasiun Kebayoran dan Stasiun Palmerah-Stasiun Tanah Abang.
  3. Lintas Cikarang/Bekasi-Jakarta Kota PP, terdapat pembatasan kecepatan di sekitar Stasiun Bekasi Timur.
  4. Lintas Bogor/Depok/Nambo-Angke/Jatinegara PP, perjalanan kereta hanya sampai Stasiun Manggarai sehubungan genangan air di sejumlah titik antara Stasiun Sudirman-Stasiun Tanah Abang.

Sementara itu untuk lintas Bogor/Depok – Jakarta Kota PP dan lintas Tanjung Priok – Jakarta Kota PP hingga saat ini dapat beroperasi normal.

“Untuk update situasi terkini mengenai perjalanan KRL dapat diakses melalui media sosial PT KCI yaitu twitter @CommuterLine, Instagram @commuterline, Facebook Commuter Line serta informasi melalui petugas di stasiun maupun di dalam rangkaian KRL,” katanya.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini