Bangganya! Belasan Brand Indonesia Nampang di Videotron Times Square New York

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Masyarakat Indonesia patut berbangga diri. Pasalnya, sejumlah brand produk tanah air tampil di videotron Times Square New York Amerika Serikat.

“Kemenparekraf mendukung penuh berbagai inisiatif yang dapat memajukan brand lokal untuk melakukan perluasan pasar dan dapat bersaing di pasar global,” kata oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Kementerian menxatat ada 16 brand Indonesia yang mejeng di Times Square New York, antara lain Nona, Nona Rara, Soleram, BohoPanna, Sabine and Heem, Letter In Pine, Bonnels, Owners Worldwide, Reclays, Noore, T.V.F, Nyonya Nursing Wear, Wearstatuquo, Sideline dan Koze.

Tampilnya belasan brand Indonesia di Times Square New York itu merupakan kerja sama Kemenparekraf dengan perusahaan rintisan Hypefast yang didirikan mantan CMO Lazada Indonesia, Achmad Alkatiri. Tujuannya adalah memberikan investasi dan membantu mendorong pertumbuhan merek Indonesia.

Menurut Sandiaga, dengan mengedepankan strategi inovasi dan kolaborasi seperti itu, pemerintah meyakini Wonderful Indonesia bersama berbagai merek asal Nusantara dapat membawa sektor ekonomi kreatif Indonesia semakin berkibar di kancah internasional. 

“Dan akhirnya akan menarik minat wisata tidak hanya masyarakat Amerika namun juga negara lainnya mengingat New York merupakan trend-setter dunia”, ujarnya.

Achmad Alkatiri mengatakan mereka sedang menyiapkan rencana jangka panjang untuk membawa brand lokal Indonesia ke pasar global. “Saat ini fokus kami mempersiapkan infrastruktur dan akses, sehingga bisa jadi solusi jangka panjang,” katanya.

Pendiri brand fesyen wanita Nona Andani Agni Putri merasa bangga bisa tampil di Times Square New York karena upaya itu mampu memberikan skala bisnis yang lebih efektif dan luas.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini