MATA INDONESIA, ISTANBUL – Badai salju yang menerjang Turki memakan korban jiwa. Dua orang dilaporkan meninggal dunia karena longsoran salju.
Dua orang itu meninggal di kota bagian timur Turki, Erzurum. Otoritas Bencana dan Darurat (AFAD) mengatakan, saat ini Turki sedang berjuang melawan kondisi musim dingin yang cukup parah.
Turki menghentikan penerbangan di Bandara Istanbul, salah satu yang terbesar di dunia, selama hampir 24 jam awal pekan ini karena badai salju parah yang menyelimuti kota dan menyebabkan ribuan orang terdampar.
Dalam sebuah pernyataan, AFAD mengatakan longsoran salju melanda distrik Horasan di kota timur Erzurum sekitar pukul 12.00 waktu setempat. Tim darurat sudah dikerahkan ke daerah tersebut.
“Sayangnya, dua jenazah warga kami yang terjebak di bawah longsoran salju di distrik Horasan Erzurum telah ditemukan,” bunyi pernyataan AFAD, dikutip dari Reuters, Jumat 28 Januari 2022.
Turki Timur sering mengalami musim dingin yang parah dengan hujan salju lebat dan cuaca dingin yang ekstrem. Erzurum memiliki beberapa lereng ski paling populer di Turki.
