MINEWS.ID, JAKARTA – PT Jasa Marga akan berupaya sekuat tenaga agar Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 99,350 kilometer bisa dioperasikan untuk mudik lebaran tahun ini.
“Kami terus mengejar agar pada Mei bisa dioperasikan fungsional untuk mendukung arus mudik 2019,” kata Direktur Utama PT Jasamarga Balikpapan-Samarinda (JBS) STH Saragih di Jakarta, Senin 8 April 2019.
Jalan tol itu menurutnya dapat memangkas waktu perjalanan di antara kedua kota tersebut.
Saat ini, jarak tempuh dari Balikpapan ke Samarinda atau sebaliknya sekitar 150 kilometer melalui jalan nasional.
Sedangkan jalan tol tersebut hanya berjarak kurang dari 100 kilometer. Dengan jarak itu, waktu tempuh yang semula antara 3 – 4 jam akan jauh berkurang hanya sekitar satu jam perjalanan saja.
Proyek jalan tol ini terdiri atas lima seksi, yaitu Seksi 1 mulai dari Km 13 hingga Samboja sepanjang 22,025 Km.
Sedangkan Seksi 2 dari Samboja hingga Muara Jawa sepanjang 30,975 Km, lalu Seksi 3 dari Muara Jawa hingga Palaran sepanjang 17,300 Km.
Sementara, Seksi 4 dari Palaran hingga Jembatan Mahkota II sepanjang 17,550 Km dan Seksi 5 dari Km 13 hingga Bandara Sepinggan sepanjang 11,500 kilometer.
Jalan Tol Balikpapan-Samarinda juga terdiri dari ruas Viability Gap Fund (VGF), yaitu Seksi 1 dan 5 sepanjang 33,115 Km dan ruas investasi (Seksi 2, 3, dan 4) sepanjang 66,235 kilometer.