Alhamdulillah, Kesehatan Walikota Surabaya Jauh Lebih Baik Hari Ini

Baca Juga

MINEWS.ID, SURABAYA – Setelah tiga hari dirawat di RSUD dr Soetomo, Jum’at 28 Juni 2019, kesehatan Walikota Surabaya Tri Rismaharini sudah jauh lebih baik. Meski masih dirawat di ICU Gedung Bedah Pusat Terpadu RSUD dr. Soetomo namun kepala daerah perempuan itu sudah bisa berkomunikasi dengan anggota keluarganya.

“Alhamdulillah dari kemarin sampai semalam dan hari ini jauh lebih baik,” kata Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya M. Fikser di Surabaya, Jum’at 28 Juni 2019.

Selain itu, kata dia, Risma juga sudah beberapa kali berkomunikasi dengan pihak keluarga.

Namun masih banyak peralatan medis yang menempel di tubuhnya. Fikser menyatakan hal itu semata-mata karena mengikuti prosedur rumah sakit, setiap pasien ICU harus dibantu alat medis.

Hari ini, Risma dijenguk sejumlah tokoh dan pejabat. Salah satunya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Dirut RSUD Soetomo Dr. Joni Wahyuhadi, dr, Sp.BS(K) sebelumnya mengatakan pihak manajemen RSUD dr. Soetomo berupaya memberikan pelayanan maksimal terhadap Risma.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini