MATA INDONESIA, JAKARTA – Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19 produksi Astrazeneca sebanyak 358,700 dosis pada Jumat (10/9). Vaksin ini merupakan sumbangan dari pemerintah Prancis dalam rangka memerangi pandemi Covid-19 di Tanah Air.
Dalam keterangan tertulisnya, Kedutaan Prancis di Jakarta mengatakan bahwa pengiriman pertama vaksin Covid-19 ini merupakan bagian dari total 3 juta dosis vaksin yang akan disumbangkan kepada Indonesia dalam skema COVAX.
“Prancis berdiri bersama mitra dekatnya Indonesia dalam melanjutkan perjuangannya memerangi Covid-19,” demikian pernyataan resmi Kedutaan Besar Prancis di Indonesia, Jumat, 10 September 2021.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron telah mengingatkan bahwa solidaritas internasional negara-negara maju harus mengambil bagian secara efektif dalam berbagai upaya mengatasi pandemi virus corona.
Pada Februari, Presiden Macron meminta mitranya dari G7, G20, dan Uno Eropa untuk berbagi dosis vaksin Covid-19 dengan 92 negara yang masuk dalam daftar skema COVAX, yang notabene merupakan lembaga bentukan PBB.
Pada 2020, Prancis turut mendukung didirikannya skema COVAX demi menjamin akses yang adil bagi negara berpendapatan rendah dan menengah terhadap vaksin Covid-19. Setahun berlalu, skema COVAX telah memberikan lebih dari 156 juta dosis vaksin Covid-19 ke 137 negara di seluruh dunia.
Prancis juga merupakan salah satu negara pertama yang menegaskan komitmennya untuk menyumbangkan dosis vaksin yang aman, efektif, dan mendapat persetujuan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), di samping kontribusi keuangannya.
Selain itu, sumbangan Prancis untuk program COVAX merupakan bagian dari upaya global Tim Eropa guna mendukung skema tersebut. Sedikitnya 100 juta dosis vaksin Eropa akan dibagikan tahun ini untuk memastikan solidaritas vaksin yang nyata.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa Indonesia telah kedatangan sekitar 225,4 juta dosis vaksin dari berbagai merk, baik berbentuk bulk maupun vaksin jadi, dalam laman resmi Kominfo.
Ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah terus berupaya memastikan ketersediaan stok untuk mencukupi kebutuhan vaksin di Indonesia.