Aktivis Pro-Palestina Duduki Markas Senjata Israel di Inggris

Baca Juga

MATA INDONESIA, BRISTOL Palestine Action – kelompok aktivis pro-Palestina yang berbasis di Inggris, menduduki markas Elbit Systems di Kota Bristol, Inggris pada Selasa (2/11), yang merupakan produsen senjata swasta terbesar Israel di negeri Ratu Elizabeth.

Setidaknya tiga aktivis Palestine Action terlihat memanjat gedung dan menduduki atap. Sementara yang lainnya mengecat gedung itu dengan cat berwarna merah yang bermakna pertumpahan darah rakyat Palestina sekaligus keuntungan yang didapat oleh Elit dari pembantaian tersebut.

Para aktivis juga menargetkan kantor Jones Lang LaSalle di Kota London, yang merupakan tuan tanah Elbit, dan meminta mereka untuk mengusir perusahaan dari properti mereka.

Itu adalah yang terbaru dari serangkaian demonstrasi menentang Elbit di Inggris. Para aktivis pro-Palestina mengklaim bahwa senjata yang dibuat oleh kelompok itu menargetkan warga Palestina di wilayah pendudukan.

Kelompok aktivis pro-Palestina juga telah menargetkan beberapa situs Elbit Inggris selama setahun terakhir, termasuk demonstrasi enam hari di bulan Mei yang menargetkan sebuah pabrik yang diduga memproduksi drone tempur untuk Israel.

“Menargetkan markas besar Elbit secara langsung mencapai dua tujuan. Pertama, terus mengikuti strategi yang telah kami lakukan selama setahun terakhir untuk secara langsung menghentikan atau mengganggu operasi Elbit di negara ini,” kata juru bicara Palestine Action.

“Kedua, meningkatkan kesadaran akan keterlibatan berkelanjutan pemerintah dalam Elbit dan dengan perluasan, kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina,” sambungnya, melansir The Arab News, Rabu, 3 November 2021.

Aksi tersebut jatuh pada peringatan 104 tahun Deklarasi Balfour, di mana Inggris kala itu mengatakan akan terlihat menguntungkan mendirikan rumah bangsa Yahudi di tanah Palestina –yang kemudian dikelola oleh London.

Palestina Action mengatakan ribuan orang telah bergabung dengan organisasi itu sejak pemboman 11 hari di Kota Gaza, ketika lebih dari 255 warga Palestina meninggal dunia, termasuk di antaranya 67 anak-anak.

Kelompok itu mengatakan juga bahwa ada lebih dari 100 penangkapan aktivis mereka selama setahun, tetapi tidak ada hukuman sampai saat ini. Sementara pihak Wlbit enggan menanggapi mengenai aksi tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini