Akhirnya Messi dan Ronaldo Bisa Reuni di Lapangan

Baca Juga

MATA INDONESIA, BARCELONA – Laga yang dinanti-nanti banyak penggemar sepak bola yang mempertemukan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi akhirnya segera terwujud. Keduanya akan bentrok dini hari WIB nanti.

Barcelona akan menjamu Juventus di laga pamungkas Liga Champions Grup G, Rabu 9 Desember 2020 dini hari WIB di Camp Nou. Laga ini sudah tak menentukan bagi kedua tim karena sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar.

Di pertemuan pertama, Barcelona mengalahkan Juventus 2-0 di Turin. Tapi, di laga tersebut Ronaldo tak bisa bermain karena terpapar Covid-19. Kini, Messi dan Ronaldo sama-sama fit dan bisa main di laga nanti.

Ronaldo dan Messi bersaing dalam sembilan tahun terakhir di LaLiga. Sejak pindah dari Manchester United di 2009, persaingan Ronaldo dan Messi selalu menarik. Tapi, kedua pemain terbaik dunia itu harus terpisah setelah Ronaldo pindah ke Juventus di 2018.

Ronaldo dan Messi sudah 33 kali bertemu di lapangan. Messi meraih 15 kemenangan sementara Ronaldo dengan sembilan kemenangan. Di Liga Champions, keduanya bertemu lima kali. Messi dan Ronaldo sama-sama meraih dua kemenangan sementara satu laga berakhir imbang.

Pertemuan terakhir Ronaldo dan Messi di lapangan terjadi pada 6 Mei 2018 dimana laga antara Barcelona melawan Madrid saat itu berakhir imbang 2-2.

“Cristiano Ronaldo adalah rivalitas istimewa yang akan bertahan selamanya. Rivalitas bertahan selama beberapa tahun dan tak mudah mempertahankan rivalitas di level tertinggi selama itu. Dengan ada Cristiano di lapangan, pertandingan itu pasti memiliki arti istimewa,” ujar Messi, dikutip dari Marca, Selasa 8 Desember 2020.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Mengapresiasi Upaya Terpadu Lembaga Negara Berantas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Maraknya praktik judi daring di Indonesia tidak hanya menjadi persoalan moral dan sosial, tetapitelah menjelma menjadi ancaman serius terhadap ketahanan ekonomi dan keamanan digital nasional. Modus operandi yang semakin canggih, jaringan lintas negara, hingga keterlibatanakun bank dan dompet digital membuat praktik ini tak lagi bisa ditanggulangi oleh satu lembagasecara terpisah. Dalam konteks inilah pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk menanganijudi daring dengan pendekatan yang sistemik dan menyeluruh. Penindakan terhadap judi daring tidak bisa dilakukan secara sporadis atau parsial. KepalaEksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae menegaskanbahwa pendekatan yang diperlukan harus menyentuh semua sisi: dari pencegahan, edukasi, deteksi, hingga penindakan. Tidak cukup hanya mengandalkan kerja sama bilateral seperti antaraOJK dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), melainkan diperlukan sinergi kolektifyang melibatkan seluruh komponen pengawasan dan penegakan hukum negara. Upaya pemblokiran rekening terindikasi judi daring adalah langkah penting yang telah dilakukanOJK bersama perbankan. Berdasarkan data Komdigi, sekitar 17 ribu rekening telah diblokirkarena dicurigai terkait dengan transaksi judi daring. Namun, kerja teknis ini hanya akan efektifbila didukung oleh sistem identifikasi yang kuat. Penggunaan parameter dalam mendeteksiaktivitas mencurigakan, analisis nasabah, hingga pengawasan terhadap rekening dormant menjadi bagian dari sistem pengawasan keuangan yang tengah diperkuat. Selain itu, pendekatan sistemik juga menyentuh aspek regulasi. Masih terdapat celah atauloophole dalam sistem keuangan yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku judi daring. Maka dari itu, pertemuan intensif antara OJK dan direktur kepatuhan dari berbagai bank menjadi krusial untukmenyusun formulasi regulasi yang lebih ideal. Tujuannya adalah menyempurnakan mekanismeidentifikasi rekening mencurigakan serta memperkuat langkah enhanced...
- Advertisement -

Baca berita yang ini