Ahok Siap Hajar Mafia yang Bikin Harga Gas Mahal

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama mengaku sudah mengetahui persoalan harga gas yang mahal. Ternyata ada pihak yang membuatnya tidak efisien dalam mata rantai penyalurannya, sehingga bakal dibereskan lelaki yang dipanggil Ahok itu.

“Untuk memberantas mafia migas guna menurunkan harga gas industri, Saya serahkan kepada pemerintah,” kata Ahok usai bertemu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Jakarta, Selasa 14 Januari 2020.

Ahok menegaskan pemerintah mendukung langkah BUMN itu untuk menurunkan harga gas industri serta pengelolaan strategi PT Pertamina.

Sementara itu, Moeldoko mengatakan akan melakukan upaya hukum untuk mengatasi praktik mafia migas.

Hal tersebut menurutnya merupakan kebijakan Presiden Jokowi sehingga harus bisa berjalan sebaik-baiknya dan tidak ada sedikit pun yang bisa menghalangi.

Presiden Joko Widodo, ujar Moeldoko, kerap menekankan perbaikan sektor migas sehingga dapat menurunkan harga gas industri. Hal itu dibutuhkan sehingga daya saing industri di dalam negeri meningkat dan bisa memberi efisiensi di lini produksi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

PKL Teras Malioboro 2: Suara Ketidakadilan di Tengah Penataan Kawasan

Mata Indonesia, Yogyakarta – Sejak relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) dari Malioboro ke Teras Malioboro 2, berbagai persoalan serius mencuat ke permukaan. Kebijakan relokasi yang bertujuan memperindah Malioboro sebagai warisan budaya UNESCO justru meninggalkan jejak keresahan di kalangan pedagang. Lokasi baru yang dinilai kurang layak, fasilitas yang bermasalah, dan pendapatan yang merosot tajam menjadi potret suram perjuangan PKL di tengah upaya mempertahankan hidup.
- Advertisement -

Baca berita yang ini