37 Warga Terserang Covid-19, Satu Kampung di Garut Diisolasi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-37 warga Kampung Banjarsari, Desa Hegarmanah, Kecamatan Bungbulang positif terjangkit covid-19. Alhasil, satu kampung yang berada di Kabupaten Garut ini ditutup sementara aksesnya oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

“Kampungnya di-lockdown (ditutup aksesnya), terus masih dilaksanakan tracing (pelacakan),” kata Humas Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Garut Yeni Yunita di Garut, Minggu 23 Mei 2021.

Akses keluar masuk Kampung Banjarsari ditutup sampai 27 Mei 2021 guna mencegah penularan Covid-19 meluas.

Satuan Tugas menurunkan tim untuk mendukung pengendalian penularan Covid-19 di kampung tersebut, termasuk mengawasi aktivitas warga, melakukan penelusuran kasus dan melakukan disinfeksi wilayah.

Camat Bungbulang Caca Rifai, mengatakan seluruh warga Kampung Banjarsari diperiksa untuk mendeteksi penularan Covid-19. Selama masa karantina warga tidak boleh keluar masuk ke kampung tersebut.

“Warga dari luar tidak boleh masuk, yang belum dipastikan kondisinya (bebas Covid-19) tidak boleh keluar,” katanya.

Jumlah penderita Covid-19 di Kampung Banjarsari seluruhnya 37 orang. Penderita yang mengalami gejala berat menjalani karantina di rumah sakit dan penderita dengan gejala ringan atau tanpa gejala menjalani karantina di Gedung Olahraga (GOR) Desa Hegarmanah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini