Wisata Unik Kebun Anggur Hatten Wines Vineyard di Bali

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tak hanya terkenal dengan pesona alam dan adat budaya saja, Bali juga memiliki destinasi wisata lain yang saling melengkapi sebagai obyek wisata kelas dunia. Salah satunya adalah agrowisata anggur di Hatten Wines Vineyard.

Berkunjung ke sini, wisatawan bisa melakukan beragam aktivitas. Mencicipi buah anggur secara gratis menjadi salah satu kegiatan yang disediakan oleh Hatten Wines Vineyard. Wisatawan pun dapat mencoba untuk berkunjung secara langsung ke kebun anggur yang dikelola oleh Hatten Wines Vineyard. Di bangun sejak 2014 lalu. (Mochamad Rizal Saputra)

Berikut tampilan wisata di kebun anggur Hatten Wines Vineyard :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini