MATA INDONESIA, JAKARTA Di tengah pandemi, UMKM perlu beradaptasi dengan teknologi informasi. Untuk itu, pemerintah mendorong serta memacu UMKM untuk masuk ke ekosistem digital. Sehingga diharapkan pertumbuhan ekonomi bisa semakin membaik meski dihimpit pandemi yang belum usai. (Mutiara Putri Kinasih)
Berikut tampilan UMKM yang bertahan di tengah badai pandemi :
1 dari 8
Dalam sidang tahunan MPR RI bersama DPD RI dan DPR RI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya peran usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi. (Twitter @surodanbaya)
Tahun lalu, UMKM menopang 60 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) yang totalnya mencapai Rp16.434,2 triliun. (Twitter @surodanbaya)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus memacu tumbuhnya UMKM dengan menyediakan fasilitas mulai dari lokasi hingga mendukung promosi melalui pengadaan Jakpreneur. (Twitter @surodanbaya)
Salah satu sentra UMKM di DKI Jakarta ada di Grogol, Jakarta Barat. Tampak perajin menyelesaikan produk rotan di kawasan sentra rotan Grogol. (Twitter @surodanbaya)
Di tengah pandemi, penting bagi UMKM untuk menguasai teknologi informasi terutama untuk pemasaran produk. (Twitter @liliarubyyyy)
Di tengah pandemi, penting bagi UMKM untuk menguasai teknologi informasi terutama untuk pemasaran produk.
Kementerian Koperasi dan UKM, jumlah UMKM yang sudah masuk ke dalam ekosistem digital baru 15,9 juta atau 24,9 persen dari total pelaku UMKM yang mencapai 65 juta. (Twitter @liliarubyyyy)
