Awkarin Menjadi Relawan untuk Membantu Para Korban Banjir Kalimantan Selatan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Awal tahun 2021, Kalimantan Selatan dilanda banjir besar. Hingga kini, banjir itu tidak kunjung surut. Hal ini menjadi perhatian masyarakat luas.

Terlebih bagi para selebritis dan selebgram yang membuka penggalangan dana donasi bagi mereka yang terdampak banjir. Salah satunya, seorang selebgram yang bernama Karin Novilda atau yang lebih dikenal dengan Awkarin. Ia juga turut ikut menjadi relawan bersama Sekolah Relawan, Maju Foundation, dan Tangan-Tangan Relawan menyuplai kebutuhan sehari-hari ke lokasi pengungsian. Karin bersama tim menggunakan perahu kayu dan perahu karet untuk sampai ke posko-posko dengan perjalanan yang penuh rintangan. (Laita Nur Azahra)

Berikut potret Karin dan para relawan lainnya saat menyuplai kebutuhan sehari-hari bagi korban banjir:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini