Bamsoet dan Fadel Muhammad Ributkan Anggaran MPR yang Dialihkan Bantu Tangani Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Anggaran Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dipotong atau direfocusing sebanyak empat kali karena untuk membantu penanganan Covid-19 seperti dilakukan di seluruh kementerian dan lembaga negara.

Hal itu diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani menanggapi desakan dua politisi Partai Golkar yang menjadi Ketua MPR, Bambang Soesatyo (Bamsoet) dan Wakil Ketua MPR, Fadel Muhammad agar Presiden Jokowi mencopotnya karena mengurangi anggaran MPR.

Sri Mulyani dalam keterangan tertulisnya, Rabu 1 Desember 2021 menyatakan anggaran itu masuk dalam program refocusing untuk membantu penanganan Covid-19 di Indonesia saat menghadapi lonjakan yang disebabkan Varian Delta.

Saat itu, bukan hanya MPR tetap seluruh kementerian dan lembaga negara juga direfocusing ke penanganan Covid-19 hingga empat kali.

“Tujuannya adalah untuk : membantu penangan Covid-19 (klaim pasien yang melonjak sangat tinggi, akselerasi vaksinasi, pelaksanaan PPKM di berbagai daerah,” ujar Ani, panggilan akrab Sri Mulyani.

Anggaran juga difokuskan membantu rakyat miskin dengan meningkatkan bansos, membantu subsidi upah para pekerja dan membantu UMKM akibat mereka tidak dapat bekerja dengan penerapan PPKM level 4.

Sementara ketidakhadirannya pada rapat dengan MPR, menurut Ani karena bertepatan dengan rapat internal dengan presiden dan rapat APBN 2022 dengan Banggar DPR.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tekan Angka Pengangguran, Pemkab Sleman Selenggarakan Job Fair

Mata Indonesia, Sleman - Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo membuka secara resmi penyelenggaraan job fair tahun 2024 bertempat di Atrium Sleman City Hall, pada Minggu (19/5). Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Sleman bersama Kepala Pusat Pasar Kerja Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Muhammad Yusuf.
- Advertisement -

Baca berita yang ini