Kerajaan Arab Saudi Kembali Buka Ibadah Haji dengan Dua Syarat Ini

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi akhirnya mengumumkan syarat ibadah haji tahun ini.

Melalui akun twitter @MoHU_En, ada dua syarat utama bagi calon jemaah haji yang diterima beribadah di Tanah Suci tersebut.

Pertama, usia maksimal 65 tahun dan telah menerima vaksinasi lengkap Covid-19 yang disetujui Kementerian Kesehatan Saudi.

Kedua, jemaah yang berasal dari luar Kerajaan wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif Covid-19.

Tes itu dilakukan dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief mengajak Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus untuk ikut menyosialisasikan kebijakan terbaru dari Pemerintah Arab Saudi tersebut

“Saya mohon bantuannya dari PPIU ataupun PIHK untuk dapat mensosialisasikannya kepada jemaah haji,” ujar Hilman yang dikutip Minggu 10 April 2022.

Menurut laporan Saudi Gazette, Kerajaan Arab Saudi hanya mengakui sembilan vaksin Covid-19 sebagai syarat bepergian ke negeri tersebut.

Kesembilannya adalah Pfizer, Moderna, AstraZeneca, Johnson and Johnson, Sinopharm, Sinovac, Covaxin, Sputnik dan Covovax.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini