MATA INDONESIA, JAKARTA – Enam gunung di Indonesia meletus bersamaan secara berantai pada Sabtu 11 April dini hari. Keenam gunung itu adalah Merapi, Semeru, Anak Krakatau, Kerinci, Ibu dan Dukono.
Apakah ini tanda-tanda kecil kiamat? Ataukah ini tanda-tanda kebenaran firman Allah SWT yang disampaikan dalam Alquran Surah Al Waqi’ah ayat 5-6?
“Dan gunung-gunung dihancur luluhkan seluluh-luluhnya, maka jadilah ia debu yang beterbangan.”
Surah lain juga menyebutkan peristiwa yang berkaitan dengan gunung sebagai tanda kiamat, yakni Surah Al Qari’ah ayat 101.
“Dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan.”
Fenomena ini, menurut penjelasan Kepala Bidang Gunung Api PVMBG Hendra Gunawan, bukanlah termasuk anomali, dan tidak bisa disebut terjadi bersama-sama.
“Memang gunung-gunung lain secara berkala terus erupsi setiap hari. Kalau Anak Krakatau terjadi erupsi, artinya gunung itu yang baru ikut erupsi,” kata Hendra, seperti dikutip dari Merdeka.com.
Hendra menjelaskan, erupsi gunung terjadi selama bertahun-tahun secara berkala dan semua kejadiannya terus dipantau dan dilaporkan oleh Mitigasi Bencana Geologi.
“Jadi itu gunung-gunung yang sudah erupsi bertahun-tahun, tapi bukan dalam frekuensi bersamaan. Ada yang sudah berhenti sehari dua hari lalu, ikut lagi,” ujarnya.