MATA INDONESIA, JAKARTA – Diving atau menyelam merupakan salah satu aktivitas wisata yang kian diburu wisatawan mancanegara ketika mengunjungi Tanah Air. Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki beragam spot diving terbaik yang tersebar di berbagai daerah. Mulai dari Sabang sampai Merauke.
Meski tergolong olah raga ekstrim, diving atau menyelam tetap memikat para penikmat wisata bawah laut. Terbukti, sejak olah raga ini mulai marak pada 2011, sejumlah komunitas tumbuh hingga ke daerah-daerah.
Uniknya, setiap spot memiliki keistimewaan dan tingkat ekstrem tersendiri yang mungkin tidak bisa didapatkan ketika berkunjung ke negara lain. Para atlet diving tidak segan-segan mencari tempat diving baru atau yang ekstrem.
Berikut beberapa tempat diving ekstrem di Indonesia:
Teluk Belongas di Lombok
Bagaimana tidak terbilang tempat ekstrem untuk diving, pada penyelam disuguhkan langsung diving ditemani kawanan hiu martil, ular laut, barakuda, juga hiu sirip hitam dan sirip putih. Pengalaman menyelam paling ekstrem di Indonesia ini bisa didapatkan di Teluk Belongas, Nusa Tenggara Barat.
spot diving di teluk belongas ini memiliki kedalaman sekitar 80 meter.
Arusnya sangat kencang, apalagi setelah menyelam di kedalaman 15 meter. Seramnya lagi, para diver harus melewati arus kencang ini hingga kedalaman 20-25 meter untuk bertemu para “aktor” Teluk Belongas.
Bertemu dengan satu hiu saja sudah menakutkan, apalagi jika dikelilingi dengan kawanan hiu martil, hiu sirip hitam dan sirip putih, hiu karang, tuna, barakuda, juga mackerel di kedalaman 30 meter.
Selain beragam hiu dan barakuda, terdapat juga kawanan ikan pari dan ular laut yang sangat banyak. Para diver yang menyelam di Teluk Belongas seringkali menemukan 15-20 ular laut dalam sekali penyelaman. Berbahaya? Tentu saja ya karena ular laut adalah salah satu hewan paling mematikan.
Gunung Api Bawah Laut Banua Wuhu di Sulawesi Utara
Banua Wuhu merupakan gunung api yang pada awalnya memiliki ketinggian mencapai 400 meter dari permukaan laut. Menurut sejarah, pada tahun 1800-an awal, ketinggian gunung ini sudah mencapai 90 meter hingga akhirnya benar-benar tenggelam dari permukaan laut pada tahun 1935.
Saat ini, Gunung Banua Wuhu menjadi salah satu spot diving favorit wisatawan karena menyuguhkan pemandangan bawah laut yang sangat eksotis. Para wisatawan dapat melihat langsung terumbu karang yang mengeluarkan gelembung-gelembung udara dari perut gunung tersebut.
Bagaimana tidak dibilang ekstrem, menyelam dengan kedalaman mencapai 90 meter dari permukaan laut dan ada sensasi gelembung dari perut gunung banua wuhu tersebut.
Reporter: Hani Deliani
