Yah, Pop-up ‘Squid Game’ di Itaewon Ditutup Lebih Awal

Baca Juga

MATA INDONESIA, ITAEWON – Penggemar ‘Squid Game’ membludak setelah Netflix menginstalasi replika boneka robot di Stasiun Itaewon, Yongsan, Seoul. Sayangnya, pop-up ‘Squid Game’ akan tutup lebih awal dari penjadwalan nih gaes.

Mengutip dari Naver, hal ini mengkhawatirkan warga setempat tentang aturan karantina yang sedang diterapkan di Korea Selatan. Menanggapi hal itu, Metro Seoul mengumumkan bahwa mereka akan menutup ‘Ogame World’ pada Sabtu, sehari lebih awal dari tanggal penutupan.

Seharusnya sampai 26 September, namun mereka berencana menutup pop-up sampai 25 September kemarin.

Pop-up ‘Squid Game’ berada di lokasi syuting aslinya, yaitu di ruang tunggu bawah tanah stasiun. Pengunjung dapat merasakan beberapa permainan dalam drama tersebut secara langsung.

Hal ini juga jadi kontroversi mengenai aturan karantina karena semakin banyak warga yang tidak mengikuti prokes dan jarak sosial dengan benar. Banyak netizen yang rela mengantri panjang di sana untuk mencoba beberapa permainan dan mengambil foto.

“Saya menikmati konsep set yang interaktif, dengan beberapa staf mengenakan topeng yang sama dengan penjaga yang muncul seperti dalam dramanya. Tapi saya perhatikan pengunjung tampak enggan menggunakan hand sanitizer,” ujar salah seorang pengunjung yang datang pada saat wawancara bersama The Korea Herald.

Sementara itu dari pihak Metro Seoul memperketat penyemprotan disinfektan pada sebelum dan sesudah operasi set setiap harinya sejak pembukaan. Metro Seoul juga menegaskan kepada pengunjung untuk tetap mematuhi prokes (menjaga jarak & memakai masker).

Popularitas ‘Squid Game’ sangat tinggi sejak awal drama itu rilis. Drama ini juga menduduki posisi pertama dari 14 negara termasuk Korea, AS, Indonesia, Ini Emirat Arab di Netflix.

Selain di Korea, Filipina juga menginstalasi boneka robot dari ‘Squid Game’ sebagai bentuk promosi di Filipina.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini