Tiba-tiba Pingsan? Mungkin 5 Hal Ini Penyebabnya

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Pernah tiba-tiba pingsan atau tak sadarkan diri? Atau mungkin pernah melihat orang lain yang mengalaminya? Waspada, pingsan tiba-tiba tak boleh kamu remehkan.

Apa sih sebenarnya yang menyebabkan seseorang pingsan? Pingsan secara umum terjadi ketika kamu kehilangan kesadaran untuk waktu yang singkat karena otak tidak mendapatkan oksigen yang cukup.

Namun, jika pingsan sering terjadi secara tiba-tiba, mungkin kamu mengalami salah satu dari lima masalah berikut ini:

1. Lapar

Kondisi lapar sangat tidak baik bagi kelancaran tubuh. Saat sedang lapar cukup parah, tubuh jadi kehilangan energi untuk disalurkan ke otak dan terjadilah pingsan.

2. Tekanan Darah Rendah

Sebab lainnya adalah tekanan darah rendah atau hipoglikemia. Agar tak bertekanan darah rendah, kamu jangan sampai melewatkan waktu makan supaya kadar gula dan tekanan dalam tubuh tetap terjaga.

3. Aritmia Jantung

Detak jantung yang tak beraturan adalah gejala paling umum yang terjadi pada aritmia jantung. Dalam kondisi ini, terkadang kakimu terasa tak stabil dan langsung pingsan tiba-tiba.

4. Stres Hipertensi

Jangan sampai kamu stres secara berlebihan. Kondisi itu dapat membuatmu kehilangan kesadaran secara tiba-tiba. Berusahalah mengendalikan stres dengan memikirkan hal-hal yang positif.

5. Masa Kehamilan

Terutama di masa-masa awal kehamilan, banyak kasus pingsan tiba-tiba terjadi. Diharapkan bagi para calon ibu agar rutin melakukan pemeriksaan selama masa kehamilan awal.

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini