Tes PCR Atiqah Hasiholan dalam Sehari: PCR Pertama Positif, PCR Kedua Negatif

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Aktris Atiqah Hasiholan membagikan pengalamannya melakukan dua kali tes PCR dalam satu hari. Hasilnya berbeda, positif dan negatif.

Atiqah menceritakan pengalamannya itu di Instagram Story. Tidak hanya dua kali, ternyata dia melakukan tes tiga kali dimana salah satunya adalah tes antigen.

“Dalam 1 hari: PCR Pertama – positif. Swab antigen – negatif. PCR kedua – negatif,” tulis Atiqah.

Atiqah mengaku dalam tiga hari terakhir rutin melakukan tes swab karena sedang menyelesaikan pekerjaan. Istri Rio Dewanto itu mengaku tidak merasakan gejala sama sekali.

“Btw yes ga ada gejala… Cuma karena lagi intense ada kerjaan dan salah satu teman ada yg positif , jadi untuk saling ngejaga intens ngecek,” katanya.

“And yes lagi… setelah hasil PCR pertama positif, langsung PCR sekeluarga dan hasilnya semua negatif. Alhamdulillah,” ujarnya.

Belakangan sedang heboh beberapa selebritas tanah air yang melakukan tes PCR dua kali dengan hasil berbeda, seperti yang dialami komika Mo Sidik dan Caren Delano.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini