Sutradara ingin Timothée Chalamet Jadi Soonrok di Drama Korea ‘Yumi’s Cells Season 3’

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Drama Korea ‘Yumi’s Cells’ telah resmi akan dilanjutkan sampai musim ketiga. Namun baru-baru ini, sutradaranya mengungkapkan harapannya untuk aktor Hollywood perankan salah satu karakternya di musim ketiga ‘Yumi’s Cells’.

Mengutip dari Sports Chosun, sutradara Lee Sang Yeop menanggapi pertanyaan tentang kemungkinan season 3 dari ‘Yumi’s Cells’.

“Tidak ada yang bisa aku katakan terkait itu karena hingga saat ini belum ada keputusan apapun. Kami masih butuh waktu istirahat karena season 1 dan 2 persiapannya memakan waktu yang lama,” jelasnya.

Dia bahkan mengungkapkan harapannya untuk bintang film ‘Dune’, Timothée Chalamet, jadi Soonrok di ‘Yumi’s Cells’ Season 3.

“Ahn Bo Hyun berhasil membuka gerbang di season 1, lalu di season 2 Park Jin Young menjalani perannya dengan sangat baik. Jadi di season 3 ada candaan di antara kami (tim produksi) sendiri berharap Timothée Chalamet membintangi season 3,” lanjutnya.

Sementara itu, musim ketiga dari drama ini masih belum dijalankan karena tim produksi mengaku memerlukan waktu untuk beristirahat usai menyelesaikan musim keduanya. Prediksi jadwal syuting dan penayangannya masih dirahasiakan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini