Sarat Kekerasan dan Adegan Vulgar, 6 Film Superhero Ini Tak Layak Ditonton Anak-anak

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Film pahlawan super atau superhero biasanya dicintai oleh anak-anak. Tokoh-tokoh tersebut dianggap bisa menjadi inspirasi anak-anak untuk selalu berbuat kebajikan terhadap orang lain.

Makanya sering banget dijumpai anak-anak yang mengidolakan para superhero dan ingin menjadi seperti mereka. Tapi ternyata ada juga lho film-film superhero yang tak cocok untuk ditonton anak.

Apa saja? Berikut 6 film superhero yang tak layak ditonton oleh anak-anak:

1. Blade (1998)

Blade adalah cerita tentang manusia setengah vampire yang disebut “DayWalker. Ia berjuang melawan vampir di dunia yang berusaha memusnahkan manusia. Ia Dilahirkan dengan kekuatan yang jauh lebih besar daripada vampir manapun, ia menjadi pejuang legendaris yang dikenal sebagai Blade. Film ini tak cocok ditonton oleh anak-anak karena menampilkan adegan sadis hingga berdarah-darah.

2. Watchmen (2009)

Watchmen merupakan film superhero yang diadaptasi dari komik seri Watchmen keluaran DC Comics tahun 80-an. Film berdurasi 2,5 jam lebih ini dibintangi sederet bintang papan tengah, seperti Billy Crudup, Patrick Wilson, Jackie Earle Haley, Malin Akerman, serta Matthew Goode.

Satu hal yang perlu dicermati adalah film superhero ini diperuntukkan penonton dewasa dan bukan untuk anak-anak. Sebab didalamnya terdapat beberapa adegan dewasa dan kekerasan.

3. Kickass (2010)

 

Film ini menceritakan kisah seorang remaja biasa, Dave Lizewski, yang berkeinginan untuk menjadi pahlawan super pada kehidupan nyata, menyebut dirinya “Kick-Ass”. Dave berhasil tertangkap di pertarungan besar ketika ia bertemu Big Daddy, seorang mantan polisi yang, dalam usahanya untuk menurunkan raja obat bius Frank D’Amico, telah melatih putrinya yang berumur sebelas tahun untuk menjadi vigilante, Hit-Girl.

Film ini sempat menjadi kontroversi karena terdapat kata-kata kotor dan kekerasan yang dilakukan oleh seorang anak pada film ini. Oleh sebab itu, film ini tak layak ditonton anak-anak.

4. Suicide Squad (2016)

Kisah di film Suicide Squad dimulai dari sebuah organisasi rahasia milik pemerintah yang dikomandoi oleh Amanda Waller (diperankan oleh Viola Davis). Organisasi rahasia tersebut memiliki tujuan untuk mengeksekusi para penjahat jahat, namun sekaligus untuk menyelamatkan dunia dari sebuah kekuatan jahat yang mengancam ketentraman.

Film ini sarat dengan kata-kata yang tidak pantas ditiru anak-anak. Sebab para tokoh yang ditampilkan merupakan super-villain.

5. Deadpool (2016)

 

Deadpool layaknya Ant-Man, mengemas diri menjadi tontonan sesantai mungkin. Ia tak mau membebani diri dengan aturan kuno bahwa pahlawan super itu sayang keluarga, santun, dan lain-lainnya. Deadpool memiliki sisi lain sebagai *sshole. Menyenangkan, mana kala pahlawan kita tidak mau terjerat dengan aturan klasik. Yang terjadi dalam Deadpole, sangat urakan.

Film ini juga diberi rating dewasa karena menampilkan dialog vulgar hingga adegan-adegan yang tak masuk akal.

6. Joker (2019)

Film yang menceritakan asal muasal musuh utama Batman, Joker bakal rilis pada 2 Oktober 2019. Ditengah-tengah hebohnya penayangan film tersebut, pihak Warner Bross mengeluarkan ‘parental warning’ untuk para orang tua agar tidak membawa anak kecil ketika menonton film tersebut.

Berita Terbaru

Webinar Inspiratif Universitas Alma Ata: Peluang dan Tantangan Karir di Dunia UI/UX di Era Digital

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menghadapi era digital, Universitas Alma Ata berkomitmen mendorong mahasiswanya untuk membangun karir di dunia UI/UX dengan menggelar webinar bertajuk “Membangun Karir di Dunia Desain UI/UX: Peluang dan Tantangan di Era Digital” pada Sabtu (21/12/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini