MATA INDONESIA, JAKARTA – Industri musik tengah dihebohkan oleh keputusan solois, The Weeknd. Ia terang-terangan menyatakan akan memboikot ajang Grammy Awards mulai saat ini.
Kini, kabar tersebut sampai ke telinga pihak Grammy. Dilansir Aceshowbiz, mereka mengaku kecewa dengan keputusan The Weeknd.
“Kita kecewa kalau seseorang merasa kesal,” kata CEO Akademi interim Henry Mason Jr.
Sementara itu, Mason pun mengatakan pihaknya akan berkembang dan berubah menjadi lebih baik. Mereka juga akan meningkatkan proses untuk nominasi para musisi.
“Saya akan mengatakan bahwa kita terus berkembang. Dan tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, kami akan melihat dengan keras bagaimana meningkatkan proses penghargaan kami, termasuk komite peninjau nominasi,” ucap Mason.
Sebelumnya, penyanyi asal Kanada itu kecewa berat dengan keputusan Grammy yang tidak memasukkan album ‘After Hours’-nya ke nominasi. Padahal, album tersebut menuai banyak prestasi dan merajai tangga musik AS.
Selain itu, mantan kekasih Selena Gomez ini juga merasa pihak Grammy hanya memasukkan musisi-musisi yang memiliki jejaring dengan pihak perusahaan. Karena itulah, ia mantap memboikot Grammy dan tak akan membiarkan label musiknya mengirimkan lagunya ke ajang penghargaan tersebut.
Tak hanya The Weeknd, Zayn Malik pun bernasib serupa. Karyanya tak masuk nominasi Grammy Awards 2021. Hal ini membuat mantan personal One Direction itu geram dan menuliskan cuitan pedas di Twitternya.
