Nayeon TWICE Jadi Solois Wanita K-Pop dengan Charting Tertinggi di Billboard ‘Artist 100’

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Nayeon TWICE telah memecahkan rekor baru lainnya berkat album debut solonya. Kini ia berhasil menjadi solois wanita K-pop dengan charting tertinggi di Billboard ‘Artist 100’.

Melansir dari Allkpop, Nayeon debut di tangga lagu ‘Artist 100’ di posisi kelima. Ini membuat rekor baru di antara artis solo wanita K-pop.

Kini ia berhasil memegang peringkat tertingginya sebagai artis solo wanita K-pop di chart. Selain itu, Nayeon juga telah menjadi artis wanita K-pop dengan puncak tertinggi setelah BLACKPINK.

Sementara itu, lagu utama dari album debut solonya yang berjudul ‘POP!’ telah mencapai puncak barunya yang kini berada diposisi kelima di tangga lagu Billboard Jepang ‘Hot 100’. Lagu ini telah menjadi lagu K-pop dengan charting tertinggi oleh artis solo wanita dalam sejarah Billboard Jepang.

Sebelumnya, Nayeon berhasil mendarat di posisi ketujuh di Billboard 200. Itu pun menjadikannya artis solo Korea Selatan pertama yang masuk kesepuluh besar tangga lagu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini