Luka Sulit Sembuh Tanda Sistem Imun Menurun, Ini Alasannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Di tengah pandemi Covid-19, sistem imun jadi salah satu faktor penting. Daya tahan tubuh yang kuat dapat melindungi tubuh dari paparan virus corona yang tengah menyebar.

Berbagai cara dilakukan untuk bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Mulai dari olahraga, jaga asupan, hingga minum multivitamin.

Namun, kamu perlu tahu bahwa tak selalu sistem imunitas tubuh terus meningkat. Ada kalanya daya tahan tubuh menurun akibat gaya hidup tak sehat yang masih sering kita lakukan. Kalau sudah begini, tubuh menjadi mudah terserang berbagai penyakit.

Ada beberapa hal yang menandakan sistem imunmu sedang menurun. Salah satunya ialah luka yang sulit sembuh.

Melansir dari Livestrong, Brian Chow, dokter penyakit infeksi di Tufts Medical Center menjelaskan, luka bakal memicu sistem imun bekerja. Saat sistem imun dalam kondisi prima, sel darah putih langsung membantu melawan bakteri penyebab infeksi.

Sementara itu, sel darah merah akan membantu pembentukan jaringan baru. Mekanisme ini bisa berlangsung cepat, kecuali jika sistem imun kamu melemah. Luka bakal memakan waktu lebih lama untuk sembuh.

Kalau mengalami hal ini, maka tubuhmu menandakan kalau sistem imunnya sedang menurun. Maka, kamu perlu ekstra menjaga gaya hidupmu lebih ketat lagi.

Mulailah berolahraga, konsumsi sayur dan buah, serta minum multivitamin untuk menjaga daya tahan tubuh. Plus, istirahat yang cukup agar gak mudah sakit ya!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini