Limited! Ternyata Tamu Undangan Pernikahan Bin-Jin Couple Hanya Dihadiri 300 Orang

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Benar-benar tertutup dan bersifat pribadi, pernikahan Bin-Jin couple ternyata hanya dihadiri oleh 300 orang saja. Itu sudah termasuk keluarga dan kerabat dekat.

Melansir dari Sports Chosun, acara utama telah digelar pada 11.00 siang waktu setempat dan hanya dihadiri oleh keluarga inti. Setelah itu resepsinya digelar pada 16.00 waktu setempat.

Sementara, 300 orang itu terdiri dari kenalan dekat kedua mempelai dan juga termasuk pihak keluarga masing-masing.

Hyun Bin dan Son Yejin memilih untuk menikah dengan acara yang super tertutup dan pribadi. Alasannya karena ingin menerapkan ‘dunia yang hanya bisa mereka rasakan sendiri’.

Sementara itu, mereka juga turut mengundang para selebritis lainnya. Di antaranya ada YoonA, Jung Hae In, Gong Yoo, dan masih ada banyak lagi.

Para tamu undangan dapat menyaksikan upacara pernikahan di taman terbuka yang menghadap ke Sungai Han. Selain itu, mereka juga bisa menikmati resepsi dengan pemandangan malam yang indah.

Dengan konsep outdoornya memungkinkan para tamu undangan bisa menikmati pemandangan taman terbuka.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini