Jangan Keseringan! Begini Risiko Mengonsumsi Mi Instan Berlebihan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mi instan sudah menjadi makanan yang umum di Indonesia. Cara masak yang mudah dan rasanya yang nikmat membuat makanan cepat saji ini digemari banyak orang. Namun terlalu sering mengonsumsi mi instan dapat mengganggu kesehatan lho!

Mi instan memang bisa meredam rasa lapar secara praktis. Tapi, makanan cepat saji ini tidak bisa menggantikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Ditambah lagi dengan bumbu buatan dan pengawet kimia, yang semakin membahayakan kesehatan tubuh.

Bagi kamu yang kerap menyantap mi instan ini harus tahu apa saja bahaya dari mengonsumsinya. Mau tahu apa saja? Berikut bahaya mi instan yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Menghambat Penyerapan Nutrisi

Mi instan dapat menghambat penyerapan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Hal ini menyebabkan sangat disarankan untuk anak-anak untuk tidak mengonsumsi mi instan karena tidak baik untuk pertumbuhan anak.

2. Obesitas

Bahaya dari mengonsumsi mi instan adalah obesitas. Mi instan memang dapat memberikan efek mengenyangkan. Namun, juga cepat membuat kamu merasa lapar dan membuat kamu akan cenderung ingin makan kembali.

Selain itu, mi instan juga memiliki kalori dan karbohidrat yang tinggi. Banyak orang mengonsumsi mi instan dengan menyandingkannya dengan nasi. Sering pula mereka mengonsumsi mi instan pada saat malam hari. Hal ini yang membuat kelebihan kalori dan karbohidrat sehingga dapat memicu obesitas.

3. Berisiko Keguguran

Bahaya makan mi juga dapat membuat wanita hamil berisiko mengalami keguguran. Kandungan bumbu dengan bahan pengawet yang dimiliki mi instan dapat memengaruhi perkembangan janin.

4. Berisiko Kanker

Mi instan memiliki bahan pengawet agar bisa disimpan lebih lama sebelum mengonsumsinya. Bahan kimia yang terkandung di dalamnya memiliki sifat karsinogenik yang dapat memicu sel-sel kanker.

5. Terganggunya Sistem Pencernaan

Terhambatnya nutrisi yang dibutuhkan tubuh juga berdampak pada terganggunya sistem pencernaan. Pencernaan membutuhkan bantuan mineral dan nutrisi yang banyak. Jika terganggunya pencernaan, maka kamu akan berisiko mengalami sembelit, kembung, bahkan usus bocor.

6. Kerusakan Hati

Bahaya makan mi instan juga dapat menyebabkan kerusakan pada hati. Zat berbahaya yang terdapat di dalam mi instan akan merusak dan mengganggu fungsi hati.

7. Tekanan Darah Tinggi

Mi instan mengandung sodium yang dapat merangsang peningkatan tekanan darah. Bagi kamu yang sudah mengalami tekanan darah tinggi akan sangat berbahaya jika sering mengonsumsi mi instan.

8. Memicu Batu Ginjal

Mi instan dapat memicu munculnya batu ginjal. Kandungan garam yang cukup tinggi pada mi ini dapat membantu pembentukan batu ginjal.

9. Kerusakan Jaringan Otak

Sering mengonsumsi mi instan bisa menumpuk zat-zat kimia yang berbahaya dalam tubuh. Efek yang dirasakan bisa merusakkan sel-sel jaringan otak. Kerusakkan jaringan otak juga bisa memicu penyakit-penyakit lain seperti stroke atau kelumpuhan.

10. Memicu Kencing Manis

Bahaya mi instan juga dapat menimbulkan kencing manis. Hal ini disebabkan oleh kandungan gula yang melimpah pada mi instan.

11. Mengganggu Jadwal Menstruasi

Mi instan juga memiliki efek buruk bagi wanita jika dikonsumsi terus-menerus. Sodium yang terkandung dalam mi instan dapat mengganggu hormon yang menyebabkan jadwal bulanan wanita bisa terganggu. Hormon yang terganggu juga menjadi salah satu pemicu timbulnya jerawat.

Namun, ada beberapa cara mengonsumsi mi secara sehat dengan  melakukan beberapa tips berikut ini:

– Konsumsi hanya satu porsi mie instan, tidak yang dobel

– Sebelum menyajikannya di piring, pisahkan mi instan terlebih dahulu. Kemudian, air sisa rebusannya yang berwarna kuning harus dibuang. Anda bisa memakai air panas jernih sebagai kuahnya,

– Buat bumbu mi dengan bahan racikan sendiri menggunakan bahan dapur alami tanpa mendambah micin atau MSG

– Campur mi instan dengan sayuran segar bukan telur

– Tidak menambahkan saus, tetapi ganti dengan cabai sebagai rasa pedas alami

– Jika ingin lebih sehat, bisa memilih mi hijau yang terbuat dari sayuran

Campur mi instan dengan sayuran segar bukan telur

– Tidak menambahkan saus, tetapi ganti dengan cabai sebagai rasa pedas alami

– Jika ingin lebih sehat, bisa memilih mi hijau yang terbuat dari sayuran

Reporter: Hani Deliani

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Merajut Persatuan Pasca Pilkada 2024: Saatnya Fokus pada Pembangunan

JAKARTA - Pasca gelaran Pilkada Serentak 2024, semangat persatuan kembali digaungkan oleh berbagai pihak. Momen ini menjadi pengingat bahwa...
- Advertisement -

Baca berita yang ini