Ingin Melakukan Hubungan Seks dengan Kekasih? Pertimbangkan Hal-Hal Ini!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tidak mengherankan bahwa kebanyakan orang melakukan seks pranikah, tetapi satu penelitian menemukan bahwa bahkan jika kita melihat survei yang dilakukan selama beberapa dekade, kita melihat prevalensi perilaku yang sama.

Tapi apakah berhubungan seks pranikah itu sehat? Seperti semua pertanyaan besar, jawabannya adalah ‘tergantung’.

Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum berhubungan seks dengan kekasih, yang semuanya membuat perilaku normal ini sehat atau tidak untukmu dan hubunganmu.

Usia saat pertama kali mengalami pengalaman seksual

Sebuah studi dari University of Texas di Austin menunjukkan bahwa individu yang memiliki pengalaman seksual pertama mereka lebih lambat dari rata-rata mungkin memiliki hubungan romantis yang lebih memuaskan di masa dewasa.

Menurut penelitian, individu yang menunggu untuk berhubungan seks di atas usia 19 tahun melaporkan lebih sedikit konflik, lebih banyak kenikmatan, dan cinta dan kasih sayang yang lebih besar dengan pasangan mereka.

Semakin muda kamu memulai berhubungan seks untuk pertama kalinya, semakin kecil kemungkinan kamu untuk memiliki hubungan yang stabil di kemudian hari.

Karena hubungan remaja pada dasarnya tidak stabil kebanyakan dari mereka berakhir putus. Trauma yang ditimbulkan cenderung bertahan lama karena belum memiliki ketahanan emosional seperti saat dewasa nanti.

Berapa lama waktu berkencan dengan pasangan sebelum berhubungan seks?

Semakin lama berkencan sebelum berhubungan seks, semakin besar kemungkinan akan mencapai tahap komitmen emosional sebelum melakukan hubungan seksual.

Studi menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat komitmen, semakin besar kepuasan hubungan secara keseluruhan. Temuan itu terutama berlaku untuk wanita.

Ikatan Anda lebih dalam dan pilihannya lebih nyata jika Anda meluangkan waktu untuk benar-benar mengenal satu sama lain sebelum berhubungan seks.

Masalah lainnya adalah ketidakamanan emosional. Berhubungan seks terlalu cepat sering menyebabkan wanita merasa tidak aman dan pria menjauhkan diri dari persepsi kebutuhan.

Pilihan pasangan

Menunda seks meningkatkan kemungkinan membuat pilihan pasangan yang lebih baik, dan itu terutama berlaku untuk wanita.

Studi menunjukkan bahwa wanita khususnya, setelah berhubungan seks, mengalami peningkatan signifikan oksitosin, hormon yang meningkatkan ikatan.

Karena ikatan seksual cenderung mengaburkan penilaian, menunda seks memberimu kesempatan yang lebih baik untuk tetap bersikap objektif, dan dengan demikian lebih mampu mengevaluasi calon pasangan.

Inti dari berkencan dan berhubungan adalah untuk memilih pasangan yang baik, seseorang untuk dicintai dan dicintai, dengan siapa kamu berbagi nilai dan menginginkan hasil yang sama dalam hidup.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Generasi Muda Harus Jaga Nilai Kemerdekaan di Tengah Gempuran Budaya Pop

Oleh: Aulia Sofyan Harahap )* Seluruh generasi muda Indonesia harus terus menjaga nilai kemerdekaan meski di tengah adanya berbagai macam gempuran budaya pop, termasuk yang sedangmenjadi tren belakangan ini yakni anime One Piece. Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, ruang digital terus ramai memperbincangkan adanya fenomena pengibaran bendera bajak lautdari serial anime One Piece.  Simbol tengkorak dengan topi jerami itu muncul di sejumlah lokasi, yang kemudianmenyulut pro dan kontra di tengah masyarakat. Sebagian menganggapnya sebagaibentuk ekspresi semata, namun sebagian lainnya justru menilai bahwa pengibaranbendera One Piece itu sebagai salah satu bentuk upaya provokasi yang berpotensimengaburkan nilai-nilai sakral kemerdekaan. Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI Ahmad Muzani merespons seluruh haltersebut dengan pandangan yang lebih moderat. Ia memandang bahwa tindakantersebut sebagai ekspresi kreatif dari masyarakat, terutama pada para generasimuda yang tengah hidup dalam era digital dan budaya global.  Meski begitu, ia tetap menegaskan bahwa sejatinya semangat kebangsaan yang dimiliki oleh seluruh masyarakat Indonesia tidak akan pernah tergantikan oleh apapun bahkan termasuk keberadaan budaya pop sekalipun. Muzani meyakinibahwa di balik simbol asing yang diangkat tersebut, seluruh masyarakat sejatinyatetap menyimpan Merah Putih dalam lubuk hati mereka. Senada dengan hal itu, politikus Andi Arief memandang bahwa pengibaran benderatersebut memang bukan sebagai bentuk pemberontakan, melainkan sebagai simbolharapan. Ia membaca tindakan itu sebagai protes yang muncul dari keresahan, namun tetap mengandung semangat untuk membangun Indonesia tercinta. Bagi sebagian kalangan, ekspresi semacam itu bukan berarti meninggalkan kecintaanpada tanah air, tetapi justru sebagai bentuk pencarian atas harapan yang lebih baikbagi bangsa. Sementara itu, Menteri Kebudayaan Fadli...
- Advertisement -

Baca berita yang ini