Gala Sky Diduga Bicara Kasar, Doddy Sudrajat Auto Murka

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sosok Gala Sky masih jadi buah bibir netizen. Belum lama ini, beredar video yang memperlihatkan Gala berbicara kata-kata kasar saat bersama adik mendiang Bibi Ardiansyah, Fuji dan Fadly.

Video itu tersebar di sosial media termasuk diunggah akun Instagram, @insta.nyinyir. Dalam rekaman itu, Gala nampak tengah mengonsumsi camilan saat live dengan Fuji dan Fadly.

Samar-samar, Gala terdengar seperti mengucap hewan anjing usai mengonsumsi makanan itu.

“Eh, eh gak boleh gitu,” kata Fuji dan Fadly.

Keduanya kaget dengan pengucapan Gala. Bocah satu tahun itu pun mengucap kata tersebut berkali-kali, dan terus ditegur oleh Fuji dan Fadly.

Alhasil, rekaman itu sampai pada sang kakek, Doddy Sudrajat. Lewat IG-nya, Doddy mengaku kesal dan marah dengan ucapan Gala itu.

“Halo ini ngomong apa ya?,” kata Doddy.

Meski begitu, banyak yang menganggap Gala bukan bicara kata kasar. Melainkan mengungkapkan kata asin setelah mengonsumsi camilan yang ia pegang.

“Itu ngomong asin kali.”

“Gala bilang asin, bukan anying.”

“Kedengerannya asin sih.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini